Dibaca
29
kali
Kantor pemerintahan Penajam Paser Utara (aset: ist)

Cerita Rakyat dari PPU: Asal Usul Kecamatan Penajam

Penulis : Redaksi
4 November 2024
Font +
Font -

PPU — Tahukah kalian asal usul Kecamatan Penajam? Berikut ini katakaltim akan memaparkan sejarah singkatnya menurut versi tertentu sebagaimana yang dikutip dari karya dengan judul “Serpihan Cerita Rakyat Kalimantan Timur” yang diterbitkan Kemendikbud RI.

Asal Usul Kecamatan Penajam Versi Rakyat Paser

Mengutup buku itu, Senin (04/11/2024), bahwa munculnya daerah yang bernama Penajam berasal dari peristiwa yang terjadi pada tahun 1870-an. Konon, di Teluk Balikpapan pada sekitar waktu tersebut ada banyak lanun atau bajak laut.

Masyarakat Paser sering bepergian melewati Teluk Balikpapan. Mereka sangat khawatir dengan kejahatan yang dilakukan para bajak laut.

Namun, mau tidak mau mereka harus bersiap menghadapi para lanun tersebut di atas kapal di tengah perairan Teluk Balikpapan.

Ketakutan menghadapi bajak laut seketika lenyap ketika mereka berpikiran harus sampai di tempat tujuan dengan selamat.

Masyarakat akhirnya mempunyai cara untuk menghadapi para bajak laut. Mereka selalu membawa senjata apabila akan bepergian melewati Teluk Balikpapan.

Sebelum berangkat menuju Balikpapan mereka terlebih dahulu menajamkan senjata di sebongkah batu yang terdapat di sebuah daerah.

Penduduk Paser yang akan bepergian melewati Teluk Balikpapan kemudian terbiasa mengasah parang di sebongkah batu di daerah tersebut.

Mengasah batu di daerah tersebut menjadi hal rutin dan suatu keharusan bagi mereka yang bepergian melewati Teluk Balikpapan.

Daerah tempat mereka menanjamkan senjata di sebuah batu tersebut lambat laun diberi nama Penajam, dari kata menajamkan senjata.

Sampai sekarang batu tersebut masih terdapat di daerah Penajam. Kini, Penajam merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Asal Usul Kecamatan Penajam Versi Rakyat Bugis

Cerita mengenai asal usul nama Penajam juga berkembang pada masyarakat Bugis. Alkisah, pada masa dahulu terdapat sebuah daerah yang merupakan tempat perampok bersarang.

Sudah lama perampok tersebut bersarang di daerah tersebut. Mereka merasa aman dan tidak ada seorang pun yang meng- ganggu mereka.

Namun, ketenangan itu terganggu ketika pada suatu hari para perampok tersebut diserang perampok lain dari daerah Sangkulirang (Kutai Timur).

Mereka tidak menyangka dan terkejut ada gerombolan lain yang menganggu mereka. Kedua gerombolan perampok itu saling mempertahankan diri.

Pertarungan terus terjadi sampai pada akhirnya perampok yang bersarang di daerah itu mengalami kekalahan. Akibat kekalahan tersebut para perampok di daerah itu berniat untuk pajan.

Kata pajan berarti berhenti. Mereka akan berhenti menjadi perampok. Kekalahan itu membuat perampok sadar atas kesalahannya. Mereka sadar bahwa saat mereka menjadi perampok sudah merugikan orang banyak.

Kata pajan kemudian lambat laun diucapkan menjadi Penajam. Kata pajan sendiri berasal dari bahasa Bugis.

Lama kelamaan daerah yang dahulu digunakan sebagai sarang perampok tersebut dinamakan sebagai daerah Penajam. (*)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >