20 Komunitas Motor Siap Menangkan Paslon Najirah-Aswar

BONTANG — 20 komunitas motor di Kota Bontang menyatakan sikap untuk mendukung paslon nomor urut 3 Najirah-Aswar, Minggu (3/11/2024) lalu.

Hal itu diungkapkan salah satu ketua komunitas motor yakni Max Club Bontang (MCB), Ilham mengatakan pihaknya mendukung Najirah-Aswar lantaran dinilai lebih dekat dengan anak komunitas motor.

Baca Juga: Tanggapan Andi Faiz Terhadap Basri dan Najirah: Mereka Teman Berpikir

"Najirah-Aswar Paslon milineal gayanya, kami dukung karena keduanya memiliki program yang menjanjikan," ucapnya saat dikonfirmasi katakaltim, Senin (4/11/2024) malam.

Baca Juga: KPU Bontang Umumkan Hasil Penelitian Perbaikan Persyaratan Administrasi Paslon, Ajak Masyarakat Beri Tanggapan dan Masukan

"Karena ada beberapa programnya mendukung untuk teman-teman di dunia otomotif dan memperhatikan teman-teman milenial," tambahnya.

Dengan dukungan tersebut, dirinya berharap bersama komunitas motor lainnya untuk bisa merealisasikan program Najirah-Aswar terkait sirkuit balap di Bontang.

"Benar-benar berharap agar kita juga bisa mengadakan kelas local provinsi bahkan nasional yang nantinya dapat menciptakan pembalap muda asal bontang," harapnya.

Sementara, Calon Wakil Wali Kota Bontang, Muhammad Aswar mengatakan dirinya bersama Najirah berkomitmen untuk merealisasikan keinginan anak muda termasuk bangun sirkuit balap di Bontang.

"Di Bontang Lestari tempatnya nanti dan program ini masuk di 13 perioritas kami," katanya kepada katakaltim, Senin (4/11/2024).

Menurutnya, program itu bertujuan mengantisipasi keresahan masyarakat yang kerap menemukan anak muda melakukan balapan liar. Untuk itu, ucap Aswar, jika keduanya terpilih, maka akan mengandeng IMI dan Polres Bontang.

"Insyaallah jika terpilih kita akan gandeng IMI dan Polres untuk membicarakan teknisinya nanti," jelasnya.

Jika sudah ada tempatnya, lanjut dia, maka anak muda yang hobi itu akan dilakukan seleksi, sebab bakat anak muda harus disalurkan lewat event resmi.

"Harapan kita kedepannya, bukan hanya anak Bontang yang ikut, tapi di luar itu bisa. Intinya kami akan fasilitasi lebih bagi anak muda," jelasnya. (*)