Calon Wali Kota Bontang Basri Rase saat bertemu dengan jajaran Pemkot Bontang di Teluk Pandan (aset: istimewa/katakaltim.com)

Tanggapan Asisten II Lukman Soal Pertemuan di Teluk Pandan: Tiba-tiba Ada Pak Basri di Situ

Penulis : Redaksi
12 November 2024
Font +
Font -

BONTANG — Asisten II Setda Bontang, Lukman, menanggapi berita yang beredar ihwal rombongan jajaran Pemkot Bontang bertemu dengan Basri Rase Minggu lalu di Teluk Pandan.


Lukman mengatakan agenda itu merupakan pertemuan kelompok motor dan kelompok mobil.

Baca Juga: Sambutan Basri Rase Saat menghadiri Pelantikan dan Pembekalan PTPS untuk Pemilu 2024 se-Kecamatan Bontang Selatan, di Pendopo Rujab Walikota (Foto:Prokompim)Hadiri Pelantikan PTPS, Basri Rase Ajak ASN Komitmen Tegakkan Netralitas

Katanya, memang kelompok itu sering berkumpul bakar-bakar ayam dan ikan di tempat tersebut.

“Ada itu nah, kelompok motor-motor, mobil, dia bakar-bakar ayam sama ikan. Mereka ngajak beberapa teman-teman yang sering ngumpul. Saya juga diajak teman-teman ke sana. Yah namanya Sabtu Minggu kan ikut-ikut aja bakar-bakar ikan,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (11/11/2024).

Basri Rase datang setelah mereka bakar-bakar ayam dan dalam situasi bincang-bincang santai. Tidak ada sangkut pautnya dengan politik.

Kata Lukman, kedatangan Basri Rase tidak ada rencana sama sekali. Alias kebetulan. Apalagi jika dibilang mendata ASN untuk mendukung. Diakui Lukman, petahana itu hanya datang duduk saja.

“Kebetulan kita kumpul mulai jam 8. Siang-siang ada pak Basri. Kita sudah ngobrol-ngobrol diskusi. Tiba-tiba ada pak Basri di situ, yaa duduk juga lah di situ,” katanya.

Masih kata Lukman, Basri juga datang tidak menggunakan atau membawa atribut kampanye seperti nomor urut, sosialisasi program apalagi mau mendata ASN.

Ditegaskan lagi oleh Lukman, Basri datang tidak lebih dan tidak kurang semata-mata hanya duduk-duduk saja.

Nggak ada misalnya mau direncanakan bahwa pak Basri di sana. Nggak ada juga misalnya alat-alat, apakah, misalnya gambar-gambar, nomor-nomor kah, nggak ada,” katanya.

“Artinya kami tidak tahu jadwalnya pak Wali. Kan di luar pemerintahan sudah, kan begitu. Di situ bukan hanya PNS. Banyak orang juga. Ada juga di luar PNS,” sambung dia menegaskan.

Lukman pun menyatakan persepsi orang tidak bisa dibatasi. Apalagi musim politik. Namun kembali dia menegaskan, dalam pertemuan itu tidak ada pembahasan politik.

“Intinya tidak ada (diskusi terkait dukungan untuk Basri Rase—red),” tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah jajaran di lingkungan Pemkot Bontang diduga berkumpul bahas Pilkada Bontang bersama Basri Rase di Teluk Pandan.

Foto mereka viral di grup percakapan WhatsApp dan Facebook. Konten itu menyebut Wali Kota Bontang Basri Rase tengah mengumpulkan pejabat di lingkungan Pemkot Bontang Minggu lalu.

Salah satu foto menunjukkan lokasi pertemuan, yakni di Cemangi Cafe, di Teluk Pandan. Tampak Basri Rase mengenakan baju putih lengan panjang.

Di sebelahnya terlihat Asisten II Setda Bontang Lukman menggunakan baju bermotif kotak-kotak.

Narasi yang disebarkan adalah Basri Rase tengah mendata dukungan dari kalangan aparatur sipil negara (ASN).

Mendapat informasi ini, katakaltim.com mencoba melakukan konfirmasi terkait pertemuan itu kepada Basri Rase.

Setelah menggelar konferensi pers pada Minggu (10/11/2024) di Hotel Grand Mutiara, katakaltim.com sempat menanyakan kepada Basri ihwal dirinya yang diduga mengumpulkan Kadis dan Kabid di salah satu tempat tersebut.

Pun Basri Rase sejenak tampak mendengarkan pertanyaan, namun dirinya bergegas langsung memasuki mobil Rubicon berwarna Silver dan tidak memberikan keterangan sama sekali. (*)

Font +
Font -