JAKARTA — Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkap arahan Presiden Prabowo Subianto kepada menterinya usai kembali dari lawatan ke luar negeri.
Dia mengatakan, Prabowo langsung menggelar rapat terbatas (ratas) bersama Kabinet Merah Putih untuk memberikan arahan.
"Pak Prabowo sejak pulang kemarin mengadakan ratas kabinet, hari ini juga mengadakan rapat lagi," katanya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (26/11/2024) mengutip tempo.
Muzani mengatakan dalam dua kali rapat dengan kabinet, arahan Prabowo adalah menindaklanjuti beberapa keputusannya dengan negara lain.
Salah satu hal yang diminta Prabowo agar ditindaklanjuti segera adalah komitmen investasi dengan negara sahabat.
"Menindaklanjuti secepat mungkin beberapa keputusan beliau dengan negara lain yang sudah beliau putuskan, baik investasi ataupun komitmen," ujarnya.
Arahan kedua yang disampaikan Presiden Prabowo kepada para pembantunya terkait target swasembada pangan.
Dalam pidatonya di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC, Peru, pada 15-16 November 2024, Prabowo mengatakan swasembada pangan Indonesia ditargetkan tercapai pada tahun 2027.
"Itu artinya lebih cepat dari pidato sebelumnya, karena swasembada pangan kalau tidak salah di pidato sebelumnya 2028," jelasnya.
Murzani menyatakan, para menteri sudah mulai mempersiapkan langkah-langkah mengejar percepatan target swasembada tersebut. Sebab, target yang sebelumnya 2028 harus dipercepat agar tercapai pada 2027.
"Dalam rapat-rapat, itu sudah mulai dibicarakan. Alhamdulillah, kami melihat kerja Kabinet Merah Putih itu cepat, sigap, Insyaallah tepat," kata Muzani.
Prabowo melakukan kunjungan kenegaraan ke enam negara pada 3-24 November 2024.
Dalam lawatan luar negeri pertamanya itu, Prabowo bertemu sejumlah pimpinan negara, seperti Presiden Cina Xi Jinping, Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Dari berbagai pertemuan selama kunjungan itu, Prabowo membawa sejumlah kesepakatan di berbagai bidang, mulai dari ekonomi, pertahanan dan lainnya. (*)