BONTANG — Kelurahan Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara terus berupaya mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya melalui berbagai program pelatihan dan pemasaran.
Selama tahun 2024, setiap Rukun Tetangga (RT) di kelurahan ini telah menerima pelatihan yang bertujuan meningkatkan keterampilan warganya dalam menciptakan produk-produk berkualitas.
Lurah Bontang Baru, Bagus Susanto, menjelaskan bahwa pelatihan UMKM ini telah melibatkan seluruh RT di kelurahan. Program ini berhasil menghasilkan berbagai produk kreatif, mulai dari bolu, amplang, jahe merah, hingga pizza.
Baca Juga: Gaji Dosen Unijaya Bontang Menunggak 246 Juta, Rektor : Yayasan Pasti Bertanggung Jawab
"Setiap RT telah mendapat pelatihan, yang menghasilkan berbagai produk kreatif. Kami juga terus mendorong warga untuk mengembangkan ide-ide baru," ujar Bagus, Rabu (20/11/2024).
Baca Juga: Kelurahan Api-Api Dorong Ekonomi Kreatif Lewat Etalase UMKM
Tujuan dari program pelatihan ini, menurut Bagus, adalah untuk membekali masyarakat dengan keterampilan praktis yang bisa diterapkan dalam dunia usaha.
Dengan begitu, diharapkan para pelaku UMKM di Bontang Baru mampu menciptakan produk yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga mampu bersaing di pasar lokal maupun lebih luas.
Namun, meskipun pelatihan telah dilakukan secara menyeluruh, Bagus mengakui dukungan modal untuk pelaku UMKM masih terbatas pada anggaran stimulan yang ada.
"Selama ini, kami memberikan pelatihan dari dana stimulan. Harapannya, dengan bekal ilmu yang mereka dapat, warga bisa memproduksi sesuatu yang bernilai ekonomi," ungkap Bagus.
Selain pelatihan, Kelurahan Bontang Baru juga memfokuskan upaya pemasaran untuk produk-produk UMKM lokal.
Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), yang membuka peluang bagi produk lokal untuk dipasarkan di UMKM Center.
Tidak hanya itu, produk-produk UMKM Bontang Baru juga turut dipromosikan melalui berbagai acara, seperti Festival Kuliner di Tanjung Limau, untuk memperkenalkan hasil karya masyarakat kepada masyarakat yang lebih luas.
Memandang ke depan, Kelurahan Bontang Baru berencana untuk melanjutkan program pelatihan UMKM pada tahun 2025 dengan fokus pada peningkatan keterampilan dan pemasaran produk.
"Harapan kami, semakin banyak warga yang berkreasi, dan kami siap membantu memasarkan hasil UMKM mereka agar dikenal lebih luas," ujar Bagus, penuh optimisme.
Dengan upaya inovasi dan kolaborasi yang berkelanjutan, Kelurahan Bontang Baru optimis dapat mencetak UMKM yang lebih kompetitif, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. (Adv)