Daerah
More
KUTIM — Pemkab Kutim memberikan bonus dengan total Rp1,5 Miliar bagi 25 atlet dan 4 pelatih asal Kutim yang berprestasi dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, menyampaikan pemberian bonus terebut merupakan wujud apresiasi dan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan pembinaan atlet.
"Ini adalah bentuk dukungan bagi atlet dan pelatih yang telah berjuang dan bekerja keras di PON Aceh-Sumut,” Kata Kasmidi, usai menyerahkan bonus tersebut, Senin 3 Februari 2025.
Besaran bonus yang diberikan berbeda, sesuai medali yang diperoleh. Bagi atlet peraih medali emas beregu 2 sampai 4 orang mendapatkan Rp120 juta, peraih medali emas beregu diatas 4 orang mendapatkan Rp90 juta.
Lalu, atlet yang meraih medai perak perorangan mendapatkan Rp60 juta, peraih medali perunggu beregu diatas 4 orang mendapatkan Rp22 juta. Serta pelatih berprestasi diberikan bonus Rp35 juta.
Baca Juga: 
Poniso Ajak Masyarakat Logowo Terima Apapun Keputusan MK Ihwal Tapal Batas Kutim-Bontang
Kasmidi menyebut bonus tersebut harus menjadi motivasi bagi para atlet untuk terus berprestasi di ajang olahraga yang lebih besar.
“Prestasi ini adalah kebanggaan bagi Kutim. Kami memiliki banyak atlet dan pelatih berprestasi yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Kutim Rudi Hartono mengungkapkan dari 659 atlet dan 155 pelatih dalam kontingen Kaltim pada PON XXI Aceh-Sumut. Ada sebanyak 67 orang atlet dan pelatih asal Kutai Timur.
25 atlet diantaranya berasal dari Kutim, sementara yang berhasil meraih medali dalam 12 cabang olahraga, yaitu binaraga, futsal, gulat, hockey, layar, atletik, tarung drajat, angkat besi, balap sepeda, cricket, golf, dan taekwondo.
“Kami sangat mengapresiasi perjuangan seluruh atlet. Bagi yang belum meraih medali, jangan putus asa. Teruslah berlatih dan berjuang di event selanjutnya,” imbuhnya. (*)
