Dibaca
8
kali
Petugas kebersihan DLH Kota Balikpapan saat melakukan pengangkutan sampah dari TPS ke TPA Manggar, Senin (10/3/2025). (Dok: hlm/katakaltim)

DLH Kota Balikpapan Sebut Volume Sampah Meningkat 700-800 Ton Perhari Selama Ramadan

Penulis : Hilman
 | Editor : Agu
10 March 2025
Font +
Font -

BALIKPAPAN — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan memperkirakan volume sampah meningkat selama Ramadan.

Di hari-hari biasa volume sampah hanya 400 ton. Tapi di bulan Ramadan diperkirakan mencapai 700 hingga 800 ton perhari.

"Peningkatan ini seiring dengan meningkatnya aktivitas di bulan ramadan," jelas Kepala DLH Kota Balikpapan, Sudirman Djayaleksana, Senin 10 Maret 2025.

Baca Juga: PT KPB (dok: hilman/katakalatim.com)Komitmen PT KPB terhadap Standar Keselamatan Pekerja

Menurut Sudirman, meningkatnya volume sampah tersebut juga berdampak dengan meningkatnya pekerjaan para petugas sampah.

Baca Juga: Tumpukan sampah yang berada di TPA Manggar Balikpapan yang juga merupakan bagian dari Balikpapan Waste Management Control Room, Jumat (7/2/2025). (Dok: hlm/katakaltim)DLH Kota Balikpapan Kembangkan Sistem Pengelolaan Sampah Digital

"Mereka bekerja lebih keras meskipun di bulan Ramadhan," tukasnya.

Sebagai langkah apresiasi atas kinerja tersebut, DLH Kota Balikpapan berencana memberikan insentif lembur buat petugas sampah selama Ramadhan.

"Insentif lembur ini karena mereka bekerja untuk menjaga kebersihan kota Balikpapan saat aktivitas masyarakat sedang tinggi," jelasnya.

Selain itu, kata Sudirman, petugas ini juga menjaga kebersihan di sekitaran pasar Ramadan serta setelah pasar Ramadan itu tutup.

"Maka sudah sewajarnya untuk diberikan apresiasi," ucapnya.

Sudirman juga menjelaskan bahwa insentif lembur naik menjadi Rp100 ribu per hari dari sebelumnya hanya sebesar Rp50 ribu per hari.

Ia mengaku kenaikan itu memang hanya sebesar Rp50 ribu, dengan harapan dapat menambah semangat dan motivasi mereka menjaga kebersihan kota.

“Walaupun angka kenaikannya tidak terlalu besar, kami berharap hal ini dapat menambah semangat dan motivasi bagi mereka," ungkapnya.

Di sisi lain, Sudirman menyampaikan bahwa tidak ada penambahan tempat pembuangan sementara (TPS).

Alasannya karena kesadaran masyarakat Balikpapan untuk membuang sampah pada tempatnya sudah sangat baik.

Pun demikian, DLH Kota Balikpapan tetap mengimbau pedagang dan warga mengikuti jadwal pembuangan sampah sesuai ketentuan yang berlaku, antara pukul 18.00 WITA hingga 06.00 WITA.

DLH Balikpapan juga mengingatkan warga untuk memastikan sudah mengemas sampah dengan rapi sebelum membuangnya ke TPS.

Langkah itu agar sampah tidak tercecer, sehingga membuat pemandangan kota menjadi rusak. Selain juga menimbulkan bau ke sepanjang jalan.

“Kami berharap, kebersihan kota dapat tetap terjaga selama bulan Ramadan hingga perayaan Idul Fitri, menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi seluruh warga,” tutupnya. (Adv)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >