Dibaca
50
kali
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, bersama 5 investor, menandatangani Perjanjian Pemanfaatan Tanah dan Pengalokasian Lahan ADP (Dok: hlm/katakaltim)

Berikut 5 Investor Baru di IKN dengan Total Investasi Rp2,42 Triliun

Penulis : Hilman
 | Editor : Agu
19 March 2025
Font +
Font -

NUSANTARA — 5 investor baru kembali berinvestasi di IKN, Selasa 18 Maret 2025.

Mereka telah menandatangani Perjanjian Pemanfaatan Tanah dan Pengalokasian Lahan Aset Dalam Penguasaan (ADP) Otorita IKN serta Akta Notarial di City Hall Kantor Otorita IKN,

Total nilai investasi dari kelima investor mencapai Rp2,42 triliun. Kelima investor tersebut antara lain:

Baca Juga: Delegasi Sabah, Malaysia bersama Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kinabalu melakukan kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN). (aset: hlm/katakaltim.com)Tinjau Potensi Investasi, Delegasi Sabah Malaysia Kunjungi IKN

1. PT Citadel Group Indonesia, salah satu penanaman modal asing berfokus pembangunan pusat gaya hidup.

Baca Juga: Jokowi Bertemu Elon Musk (ist)Elon Musk Jadi Investor IKN, Begini Kata Otorita...

2. PT Berkat Kalimantan Abadi membangun pusat makanan dan minuman.

3. PT Perintis Pondasi Teknotama akan membangun perkantoran, showroom serta infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum.

4. PT Perintis Power Investment mendirikan kawasan campuran.

5. PT Sentra Unggul Nusantara akan membangun kawasan perniagaan.

Basuki menyampaikan perjanjian ini punya kekuatan hukum tentang hak atas tanah.

“Kalau investor sudah tanda tangan, Otorita IKN akan bantu mengurus sertifikatnya, sehingga bapak ibu bisa langsung bangun,” ucap Basuki kepada awak media.

“Jadi dengan sertifikat ini sudah cukup bagi untuk memulai pembangunan agar segera bisa berfungsi melengkapi ekosistem di Nusantara ini,” sambung dia.

Agenda ini merupakan Penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah dan Pengalokasian Lahan ADP yang pertama kali dilakukan di Kantor Otorita IKN, Nusantara.

Penandatanganan perjanjian ini menjadi tonggak penting memberikan kepastian hukum bagi para pelaku usaha serta menetapkan hak dan kewajiban masing-masing pihak.

"Sejak Maret ini ASN sudah mulai pindah ke IKN dan melayani dari City Hall Kantor Otorita IKN ini. Jadi, ini pertama kalinya para investor menandatangani perjanjian ini di Nusantara." ujar Basuki.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono menambahkan dengan tandatangan PKS pertama kali di City Hall IKN, investor bisa melihat dan merasakan langsung suasana IKN.

Latar belakangnya adalah Plaza Bhinneka Tunggal Ika, yang dulu Titik Nol Nusantara, sangat indah seperti postcard jika tampak di foto.

“Dan bisa tinggal menginap di Swissotel Nusantara, yang merupakan hasil karya Investor Pelopor juga, merasakan tinggal di IKN yang udaranya segar dan bersih,” katanya.

“Semoga semakin banyak investor datang ke IKN menandatangani PKS, dan segera ikut membangun Ibu Kota Nusantara,” ucapnya.

Di samping itu, langkah ini juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menekankan pentingnya keterlibatan sektor swasta dalam pembangunan infrastruktur, khususnya di IKN, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri PPN No. 6/2022. (*)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >