Daerah
More
BALIKPAPAN — Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto meminta seluruh kepada daerah lakukan sosialisasi maksimal untuk pemeriksaan kesehatan gratis.
Pernyataan itu Wamendagri sampaikan saat meninjau langsung pelaksanaan program pemeriksaan kesehatan gratis yang digelar di Puskesmas Gunung Bahagia, Balikpapan, Jumat 25 April 2025.
“Pemeriksaan kesehatan gratis ini adalah program prioritas Presiden Prabowo. Kami dorong seluruh kepala daerah melakukan sosialisasi secara maksimal, jemput bola, dan memastikan koordinasi antara Dukcapil, pemerintah wilayah, Dinas Kesehatan, hingga ke tingkat Puskesmas,” ujar Bima Arya kepada awak media di sela-sela kunjungannya.
Baca Juga: 
Akibat Protes Warga, Pembangunan RS Balikpapan Barat Terpaksa Dilanjutkan Tahun 2025
Bima Arya juga menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas capaian yang diraih Puskesmas Gunung Bahagia, Balikpapan, yang dinilai mampu menunjukkan performa luar biasa.
“Saya bangga karena angka kehadiran untuk pemeriksaan kesehatan gratis mencapai lebih dari 100 orang per hari. Ini capaian yang luar biasa. Selamat, dan mudah-mudahan ini bisa menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain di Indonesia,” ucapnya.
Bima Arya menambahkan, daerah-daerah di Pulau Jawa seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur, juga menunjukkan performa baik.
Meskipun menurutnya capaian di Balikpapan tidak kalah dan patut dibanggakan.
“Sama-sama baik. Kalau Jawa Tengah dan Jawa Timur memang dianggap cukup bagus, tapi Balikpapan juga tak kalah. Ini harus terus ditingkatkan,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, mengatakan pelaksanaan program pemeriksaan kesehatan gratis di kota minyak ini berjalan lancar dan mendapat respons positif warga.
“Kami bersyukur program ini bisa berjalan dengan baik. Target nasional minimal 50 orang per hari, tapi di Balikpapan kita sudah mencapai rata-rata 150 orang per hari,” ucapnya.
“Artinya, antusias masyarakat tinggi dan program ini benar-benar dirasakan manfaatnya,” sambung Rahmad.
Rahmad juga berterima kasih kepada seluruh jajaran, termasuk tenaga kesehatan dan pihak kelurahan.
Mereka telah bekerja sama menyukseskan program tersebut demi pelayanan kesehatan merata dan berkualitas bagi warga.
“Ini semua demi melayani kesehatan masyarakat. Kami terus mendorong agar program ini menjangkau lebih banyak warga, terutama di wilayah pinggiran kota,” tutupnya. (*)
