Karel, Pejabat Fungsional Ahli Madya Analis Kebijakan Bidang Penanaman Modal DPMPTSP (foto: katakaltim)

Karel Sampaikan Tips Jitu DPMPTSP Bontang untuk Menarik Investasi 

Penulis : Ayub
31 January 2024
Font +
Font -

Bontang -- Pemerintah Kota Bontang melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) di bidang penanaman modal terus aktif melakukan promosi dalam rangka menarik minat para pemenang modal atau investor, baik Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), maupun Penanaman Modal Asing (PMA).

Hal itu tertuang dalam rencana strategi (renstra) sepanjang tahun 2021 hingga 2026 dengan tujuan mewujudkan iklim investasi yang kondusif.

Demikian yang disampaikan Karel, selaku pemegang Jabatan Fungsional Ahli Madya-Analis Kebijakan Bidang Penanaman Modal DPMPTSP, Rabu (31/1/2024).

Baca Juga: Ketua DPRD Kutim Joni (aset: katakaltim)Kampung Sidrap, Ketua DPRD Kutim: Kalau Mau ke Bontang Silahkan yang Penting Jangan Bawa Wilayahnya

Ia mengemukakan beberapa strategi indikator tujuan untuk terwujudnya iklim investasi di Bontang dengan sasarannya meningkatkan nilai-nilai investasi PMDN dan PMA.

Baca Juga: Kasat Reskrim Polres Bontang, IPTU Hari Supranoto (dok.katakaltim)Penanganan Kasus Apderis Berlangsung Alot, Polres Bontang : Masih Tahap Kelengkapan Administrasi


"Ada beberapa jumlah target investasi untuk tahun 2021 yakni Rp. 963.381.000.00, tahun 2022 Rp 760 M, di 2023 Rp 775.200.000.000, kemudian tahun 2024 Rp 794.580.000.000, selanjutnya 2025 Rp 818.417.000.000 dan terakhir 2026 rp.847.62.000.000, nah ini semua target Renstra bidang penanaman modal DPMPTSP," katanya.

Ditambahkan Karel, pihaknya juga mengikuti berbagai macam event untuk melakukan promosi seperti Expo dan kegiatan lainnya di Kaltim.

"Terus kita juga pasangkan iklankan di media seperti media online, koran dan iklan videotron di bandara. Selama ini, kita lakukan di bandara Samarinda dan videotron di halaman Ramayana di Bontang dan juga bekerja sama dengan pihak ketiga untuk meminati investasi," paparnya.

Ia juga mengaku pihaknya kerap melakukan pendampingan dan memfasilitasi perusahaan yang ingin berinvestasi.

"Kita fasilitasi kalau ada perusahaan yang mau bangun pabrik atau industri dengan cara pengurusannya seperti pengurusan dengan dinas terkait, contoh kita fasilitasi perijinan di tata ruangnya, di dinas PUPR dan dinas perijinan lingkungan, di DLH dan perijinan usahanya kita sendiri di DPMPTSP dengan bentuk perijinannya secara online," jelasnya.

Lebih jauh dirinya menjelaskan penanaman modal merupakan salah satu faktor penting penentu keberhasilan pembangunan ekonomi yang menjadi modal dasar dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, khususnya mendukung peningkatan nilai di daerah melalui penguatan faktor-faktor SDM.

"Kita rencana mau bikin dokumen peta peluang investasi dalam bentuk kegiatan untuk memperkuat, tapi anggaran belum kami dapatkan dengan tujuan SDM pegawai kami mendapatkan ilmu strategi promosi termasuk memenuhi buku strateginya di mana ada pelatihannya dan ada juga penyusunan strategi dan output-nya dalam bentuk buku," tutupnya. (*)

Font +
Font -