Kaltim — Bawaslu Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Rapat Monitoring Program dan Anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Zona 3, bertempat di Swiss bel-hotel Borneo Samarinda, berlangsung pada 4 hingga 6 Agustus 2024.
Peserta pada acara Rapat datang dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu).
Anggota Bawaslu Kaltim Daini Rahmat menyampaikan gelaran ini dilakukan sebagai upaya untuk saling mendukung berjalannya Pilkada yang baik dan kondusif.
“Agar saling mensupport antara kesekretariatan dengan para pimpinan di tingkat kecamatan," ucapnya.
Baca Juga: Bawaslu Kaltim Dorong Pemuda Awasi Pemilihan Serentak, Bentengi Pilkada dari Praktik Curang
Dirinya berharap Panwaslu Kecamatan (Panwascam) di penyelenggaraan Pilkada ini untuk aktif mensosialisasikan pentingnya netralitas perangkat desa dan kepala desa.
Selain itu, Anggota Bawaslu Kaltim lainnya, Wamustofa Hamzah, memberikan arahan mengajak Panwascam agar menjaga marwah lembaga ini secara bersama-sama.
Sementara Ketua Bawaslu Kaltim Hari Darmanto memberikan arahan sekaligus membuka acara rapat monitoring program dan anggaran.
Dia menjelaskan bahwa kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) handal dinilai sangat mendesak. Mengingat prosesi menuju Pilkada ini terbilang sangat singkat.
"Penyelenggaraan pilkada terlalu singkat sehingga perlu SDM yang sangat mumpuni," jelasnya.
Bung Hari sapaan akrabnya, juga menyampaikan gerakan bersama rakyat dibangun dari kecil lalu meluas menjadi gelombang besar di kemudian hari.
Sekretaris Bawaslu Kaltim, Yusuf juga memberi motivasi dalam peretemyan itu.
“Jika anda gagal merencanakan, berarti anda telah merencanakan kegagalan," imbuhnya. (*)