Apel Siaga Konsolidasi Pengawas Pilkada Bawaslu Kota Balikpapan, di Halaman Gedung Kesenian Balikpapan, Sabtu (9/11/2024). (aset: hilman/katakaltim)

Bawaslu Kerahkan 1150 Personil Awasi Proses Pemilu Khususnya Money Politics

Penulis : Hilman
9 November 2024
Font +
Font -

BALIKPAPANBawaslu Balikpapan kerahkan 1150 pengawas dalam pelaksanaan Pilkada 2024, Sabtu (9/11/2024) di Halaman Gedung Kesenian Balikpapan.

Agenda ditandai dengan Apel Siaga Konsolidasi Pengawas Pilkada Bawaslu Balikpapan dihadiri Anggota Bawaslu RI Totok Haryono, Ketua Bawaslu Kaltim Heri Darmanto, Ketua Bawaslu Balikpapan Wasanti, Forkopimda dan undangan lainnya.

“Hari ini kita melihat persiapan, supaya Pilkada Serentak 2024 ini bisa menjadi lebih baik karena ujung tombak pengawasan itu ada di Pengawas TPS,” ucap Totok saat ditemui usai menjadi inspektur dalam agenda tersebut.

Baca Juga: Pengunjung Balikpapan Festival (BPN Fest) 2024 yang digelar Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Kota Balikpapan tembus 20 ribu orang (aset: hilman/katakaltim)Pengunjung Balikpapan Fest 2024 Tembus Puluhan Ribu Orang

Jika pengawas TPS dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, maka pelaksanaan Pilkada tentunya akan lebih baik.

Baca Juga: Badan pengawas pemilu (Bawaslu) Balikpapan menggelar apel siaga pengawasan masa tenang pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta wali kota dan wakil walikota tahun 2024 di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, Minggu (24/11/2024). (aset: hlm/katakaltim.com)Bawaslu Kota Balikpapan Gelar Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024

“Insyaallah pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 lebih baik, karena ujung tombaknya di pengawas TPS,” ucapnya.

Totok menambahkan, KPU RI memberikan atensi kepada Pangawas TPS di Kota Balikpapan agar melaksanakan tugasnya sesuai peraturan.

“Contohnya, jika melakukan pelanggaran segara ditindak lanjuti,” ucapnya.

Totok menambahkan, fungsi pengawasan bawaslu adalah mengawasi, mencegah dan menindak.

Dimana dalam melakukan pencegahan dengan saran dan perbaikan, jika tidak bisa maka akan dilanjutkan dengan penindakan.

“Supaya apa, agar tidak terjadi pelanggaran dan menghasilkan Pilkada yang lebih demokratis lebih adil, sesuai dengan tagline Bawaslu, Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakan Keadilan Pemilu,” tukasnya.

Sementara, Ketua Bawaslu Kota Balikpapan, Wasanti mengatakan, jumlah total pengawas pemilu yang dikerahkan 1150 orang, mulai dari Pengawas TPS, Kelurahan dan Kecamatan.

Pengawas TPS ini akan bekerja selama lebih kurang 1 bulan atau 23 hari. Apa yang menjadi perhatiannya adalah pergeseran logistik pilkada dari kelurahan ke TPS.

“Termasuk masa tenang, jangan sampai di masa tenang masih ada kampanye yanhg terjadi,” jelasnya.

Di lain sisi, pangawas juga akan mengawasi ketat, jika kemungkinan terjadi money politics di masa tenang nanti.

“Jadi pengawas TPS ini, tidak hanya mengawasi di tool surat suara dan pungut hitung saja, tapi pra pungut hitung juga pengawas ini sudah mulai melaksanakan bekerja,” pungkasnya. (*)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >