SAMARINDA — AA Bagus Surya Saputra Sugiarta, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur (Dispora Kaltim), menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung kemajuan olahraga bagi seluruh warganya, termasuk para atlet disabilitas.
Hal tersebut ia sampaikan dalam Jumpa Pers di Kantor Diskominfo Kaltim, Jumat (25/10/2024). Kata Bagus, Dispora Kaltim menekankan pentingnya pembinaan yang setara bagi atlet disabilitas dan non-disabilitas.
“Kami tidak membeda-bedakan antara atlet disabilitas dan non-disabilitas. Semua memiliki hak yang sama untuk berprestasi dan mendapatkan pembinaan yang optimal,” tegas Bagus.
Dispora Kaltim mencatat saat ini terdapat sekitar 300 atlet disabilitas yang tergabung dalam National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kaltim. Dengan jumlah tersebut, Bagus yakin potensi prestasi olahraga Kaltim, baik di tingkat nasional maupun internasional, akan semakin besar.
Baca Juga: Dispora Kaltim Rencanakan Penambahan Jalur Stadion Kadrie Oening
Upaya pembinaan yang dilakukan oleh Dispora Kaltim terbukti membuahkan hasil yang signifikan. Pada ajang Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XVII tahun 2024 yang diadakan di Solo, Jawa Tengah, pada 6 hingga 13 Oktober lalu, kontingen Kaltim berhasil meningkatkan peringkatnya, dari posisi ke-15 menjadi ke-13.
“Alhamdulillah, Kaltim berhasil meningkatkan peringkatnya di Peparnas. Ini adalah bukti bahwa pembinaan yang kita lakukan berjalan dengan baik. Harapannya, atlet disabilitas Kaltim akan semakin gemilang dan mampu mengharumkan nama Kalimantan Timur di kancah nasional maupun internasional,” jelas Bagus.
Peningkatan prestasi tersebut, menurut Bagus, adalah hasil dari kerja keras para atlet serta dukungan penuh dari pemerintah daerah yang terus berkomitmen memberikan fasilitas dan pelatihan yang memadai. Ia berharap agar pencapaian ini menjadi motivasi bagi seluruh atlet disabilitas di Kaltim untuk terus berjuang dan meraih prestasi yang lebih tinggi di masa mendatang.
“Dengan dukungan dari berbagai pihak, kami optimis bahwa atlet disabilitas di Kaltim akan terus mencatatkan prestasi yang membanggakan dan semakin mengukuhkan Kalimantan Timur di peta olahraga nasional dan internasional,” pungkasnya. (Adv)