KALTIM — Anggota DPRD Kaltim Firnadi Ikhsan, menekankan peran strategis generasi muda sebagai agen perubahan di berbagai sektor, termasuk sosial, ekonomi, dan budaya.
Menurutnya, pemuda memiliki potensi besar untuk mendorong kemajuan bangsa di tengah tantangan era globalisasi.
“Generasi muda saat ini harus terus berkembang, baik dalam pendidikan maupun partisipasi aktif di sektor ekonomi, sosial, dan budaya. Semangat perubahan yang dimiliki pemuda akan membantu memajukan perekonomian lokal dan nasional,” ucapnya kepada katakaltim, Senin (02/12/2024).
Baca Juga: Legislator Kaltim Arfan Beri Respons Positif Aspirasi Generasi Muda
Firnadi menyoroti pentingnya kreativitas dan kemandirian pemuda dalam menciptakan peluang, termasuk membuka lapangan kerja baru yang mendorong pertumbuhan ekonomi.
Ia mengajak generasi muda di Kaltim untuk terus mengasah kemampuan dan berpikir inovatif guna memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah.
“Pemuda yang kreatif dan mandiri adalah kunci dalam memperkuat ekonomi daerah. Kita perlu membangun budaya inovasi di kalangan generasi muda agar mereka siap menjadi penggerak perubahan,” tegasnya.
Ketua Fraksi PKS itu juga menekankan bahwa pendidikan adalah dasar utama dalam pengembangan potensi pemuda. Ia menegaskan bahwa semua pemuda, tanpa memandang latar belakang sosial atau ekonomi, berhak mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas.
“Pendidikan adalah kunci untuk membentuk generasi yang kompeten. Pemerintah harus memastikan pendidikan yang layak tersedia untuk semua, termasuk bagi pemuda di daerah terpencil,” imbuhnya.
Ia berharap pemerintah terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kalimantan Timur agar generasi muda dapat lebih siap menghadapi tantangan global.
Pendidikan yang merata, menurutnya, akan membuka peluang lebih besar bagi pemuda untuk berkontribusi di berbagai sektor strategis.
Ia pun mengimbau pemerintah daerah, masyarakat dan sektor swasta untuk bekerja sama dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang mendukung pertumbuhan potensi pemuda.
“Pendidikan yang berkualitas tidak hanya membentuk generasi yang berdaya saing, tetapi juga menciptakan inovator dan pemimpin masa depan,” jelasnya.
Dengan dorongan ini, ia optimisti pemuda Kalimantan Timur mampu menjadi agen perubahan yang membawa manfaat besar, baik untuk daerah maupun bangsa secara keseluruhan.
“Pemuda Kaltim adalah harapan masa depan. Dengan semangat, pendidikan, dan inovasi, mereka bisa menjadi motor penggerak perubahan yang berdampak positif bagi semua,” tutupnya. (*)