Pembukaan gelaran Balikpapan Fest 2024 Kamis 26 September 2024 (aset: katakaltim)

Pembukaan Balikpapan Fest 2024 Berlangsung Meriah

Penulis : Admin
27 September 2024
Font +
Font -

BALIKPAPAN — Pembukaan Balikpapan Fest Tahun 2024 di Halaman Gedung Balikpapan Sport and Convention Center (BSSC) Dome berlangsung meriah, Kamis (26/9/2024).

Kegiatan ini dibuka dengan ditandai pemukulan tifa yang dilakukan Pjs Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzzakir, Sekretaris Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf / Baparekraf RI Nova Arisne, Sekda Kota Balikpapan H Muhaimin dan Ketua Bhayangkari Polda Kaltim Dewi Nanang Avianto.

Baca Juga: Pjs Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzakkir didampingi Sekda Kota Balikpapan Muhaimin, Kepala Bappeda Murni dan Kepala DPMPTSP Balikpapan Hasbullah Helmi menerima penghargaan inovasi pelayanan publik terbaik dari Kemen PAN RB, Selasa (8/10/2024)Kota Balikpapan Terima Penghargaan Pelayanan Publik Terbaik dari Kemen PAN RB

Kegiatan Balikpapan Fest Tahun 2024 ini untuk yang ke 5 kalinya digelar dan berlangsung sejak Kamis 26 hingga 29 September 2024.

Baca Juga: PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) catata rekor baru dalam laju penetrasi pengeboran tercepat dan terpanjang pada pengeboran sumur migas di lapangan Delta Mahakam (aset: katakaltim)PT Pertamina Hulu Mahakam Cetak Rekor Baru Pengeboran Sumur di Delta Mahakam dengan Inovasi Teknologi Master Drilling


“Saya mengucapkan selamat dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata yang telah memprakarsai festival ini,” ucap Ahmad Muzzakir.

Dia menambahkan, kegiatan ini akan memberikan ruang generasi muda, seniman, dan pelaku industri kreatif mengekspresikan diri dan menunjukkan bakat mereka di berbagai bidang.

“Tema “nusantara creative” yang diusung dalam festival ini sangat relevan dengan potensi besar yang kita miliki. Nusantara adalah sumber kekayaan budaya yang tidak ternilai,” jelasnya.

“Dengan keberagaman suku, adat, seni, dan tradisi yang kita miliki, Balikpapan dapat menjadi pusat kreativitas yang berakar pada nilai-nilai luhur nusantara, namun tetap berorientasi pada inovasi dan kemajuan zaman,” tambahanya.

Industro kreatif saat ini, katanya, telah menjadi sektor strategis mendorong perekonomian, terutama di tengah tantangan era digital dan globalisasi.

Dengan mengangkat kreativitas lokal yang berpadu teknologi modern, bisa menciptakan peluang baru yang dapat memajukan sektor ekonomi kreatif di Balikpapan.

“Hal ini tidak hanya membuka lapangan kerja, tetapi juga memperkuat identitas budaya kita di kancah nasional dan internasional,” tukasnya.

Kota balikpapan selalu dikenal sebagai kota dinamis dan inovatif. Kehadiran Balikpapan Fest menjadi bukti kota ini tidak hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga punya sumber daya manusia kreatif, inovatif, dan berdaya saing.

“Saya berharap, melalui kegiatan ini, akan lahir karya-karya luar biasa yang menginspirasi dan membawa perubahan positif, tidak hanya bagi balikpapan, tetapi juga bagi indonesia secara keseluruhan,” paparnya
.
“Saya juga mengajak para pemuda dan pelaku industri kreatif untuk terus berinovasi dan berkolaborasi. Mari kita manfaatkan momentum ini untuk membangun ekosistem kreatif yang berkelanjutan di Kota Balikpapan, di mana ide-ide baru terus bermunculan dan memberi manfaat bagi masyarakat luas,” sambungnya.

Sementara, Sekretaris Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf / Baparekraf RI Nova Arisne mengucapkan selamat atas terpilihnya Balikpapan Fest Tahun 2024 sebagai salah satu Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Tahun 2024.

“Penyelenggaran event Balikpapan Fest merupakan cara yang tepat untuk mengangkat dan mempromosikan komunitas lokal Balikpapan, karena berdampak langsung pada ekonomi dan memberikan multi plater efeck kepada masyarakat,” jelasnya.

Harapannya, para pelaku ekraf, penyelenggara event dan khususnya Pemkot Balikpapan melalui Disporapar kedepannya dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak bisa mengolah potensi ekraf, seni dan budaya serta menumbuh kembangkan kebanggan masyarakatnya akan kekayaan lokal daerahnya. (*)

Font +
Font -