Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) menggelar peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, di Bukit Pelangi, Sangatta, Selasa (12/11/2024). Mengusung tema "Gerak Bersama, Sehat Bersama”. (aset: ainun/katakaltim.com)

Pemkab Kutim Peringati HKN, Pjs Tegaskan Kesehatan Jadi Pondasi Utama Masyarakat

Penulis : Admin
12 November 2024
Font +
Font -

KUTIM — Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) menggelar peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, di Bukit Pelangi, Sangatta, Selasa (12/11/2024). Mengusung tema "Gerak Bersama, Sehat Bersama”.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pjs Bupati Kutim Agus Hari Kesuma, Kepala Dinas Kesehatan Bahrani, Wakil Ketua II DPRD Kutim Prayunita Utami, dan perwakilan Kejaksaan Arya Sedana, bersama sejumlah pejabat daerah, tenaga medis, serta masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Pjs Bupati Kutim Agus Hari Kesuma (AHK) menyampaikan gelaran ini menjadi momentum penting untuk menekankan kesehatan sebagai pondasi utama kemajuan bangsa.

Baca Juga: Rapat pimpinan di lingkungan Pemkab Kutim dipimpin langsung oleh Pjs Bupati Kutim Agus Hari Kesuma (aset: ainun/katakaltim)Terkendala Sistem Online SIPD, Pjs Bupati Kutim Tegaskan Pentingnya Pengawasan Ketat Realisasi Anggaran

Dia juga tak lupa menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh tenaga kesehatan di Kutim atas dedikasi mereka meningkatkan taraf kesehatan masyarakat.

AHK menegaskan bahwa kesehatan merupakan bentuk pelayanan dasar dan investasi besar serta jangka panjang untuk masyarakat.

"Kesehatan merupakan pelayanan dasar yang sangat penting bagi setiap wargaz Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas kesehatan yang tanpa lelah melayani masyarakat. Kesehatan ini adalah investasi besar bagi bangsa,” ucapnya.

Ditambahkannya, peringatan ini juga mengingatkan kembali pada sejarah HKN yang dimulai pada 1965 di era Presiden Soekarno, saat Indonesia berjibaku melawan wabah malaria yang mengancam kesehatan masyarakat.

Lebuh jauh AHK mengatakan tema "Gerak Bersama, Sehat Bersama" bukan sekadar slogan, tetapi seruan bagi seluruh lapisan masyarakat untuk turut andil menjaga pola hidup sehat.

"Sehat itu bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk lingkungan dan bangsa," tandasnya.

Untuk itu dirinya berharap peringatan ini mampu memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih sadar akan pentingnya kesehatan sebagai pondasi kehidupan produktif.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim dr. Bahrani, menyampaikan makna historis HKN sebagai hari besar yang menandakan perjuangan bangsa menjaga kesehatan.

"Hari Kesehatan Nasional bermula dari gerakan pemberantasan malaria yang diinisiasi Presiden Sukarno. Kita teruskan semangat itu untuk menjaga kesehatan generasi masa kini," jelasnya.

Dalam pertemuan itu, ambulans juga diserahkan kepada beberapa kecamatan di Kutim, simbol dukungan nyata bagi layanan kesehatan di wilayah pedalaman.

Selain itu, penyerahan hadiah untuk para pemenang lomba olahraga antar puskesmas di Kutim. Lomba ini diharapkan dapat meningkatkan kebersamaan dan semangat kompetisi yang sehat di kalangan tenaga kesehatan. (Adv)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >