KUTIM — Wakil rakyat Kutai Timur, Uci, menyampaikan ada beberapa hal dalam sektor pendidikan yang ingin dia perjuangkan, terutama dari Dapil 1 Sangatta Utara.
Menurut dia, sekolah di Kutai Timur sangat sedikit. Padahal ini sangat penting meningkatkan sumber daya manusia (SDM)
"Termasuk bangunan SMA di Sangatta Utara, dan juga di Kutai Timur pada umumnya itu sangat sedikit sekali," katanya saat ditemui, Jumat (8/11/2024).
Baca Juga: Novel Tyty Paembonan Sebut Kutim Penuh Toleransi dan Solidaritas
Menurutnya, Kutai Timur sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) harus menambah jumlah sekolah, dalam setiap jenjang.
Pasalnya, dengan luas wilayah Kutai Timur mencapai 35.747,50 kilometer, butuh gedung sekolah yang banyak.
Berdasarkan data pokok pendidikan (Dapodik) Kutai Timur tahun 2024, jumlah total keseluruhan sekolah hanya 748, termasuk swasta dan negeri.
Untuk jumlah SMA dan SMK se-Kutai Timur, hanya 50 sekolah, 10 di antaranya berada di Sangatta Utata.
Pun Sangatta Utara merupakan daerah di Kutai Timur paling banyak sekolah, namun pemerintah harus berpikir kembali untuk menambahnya.
"Meski saat ini sistem zonasi membantu para siswa untuk bersekolah dengan jarak terdekat dari rumah, tapi tetap saja wilayah kita ini luas," ujarnya.
Karena itu, dia berharap pemerintah lebih memikirkan masalah ini, sehingga kualitas pendidikan bisa lebih bagus. (*)