BALIKPAPAN — Pengunjung Balikpapan Fest 2024 yang digelar Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Kota Balikpapan tembus 20 ribu orang.
Kepala DPOP Kota Balikpapan Cokorda Ratih Kusuma menyebutkan pengunjung rangkaian kegiatan Balikpapan Fest 2024 yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, jumlahnya melebihi target.
Baca Juga: OIKN akan Bangun Jaringan Air dari Sepaku Semoi ke Balikpapan
"Dalam kegiatan itu kami targetkan pengunjung sebanyak 20 ribu orang, dan itu sudah terpenuhi, bahkan melebihi mencapai 30 ribu pengunjung," ujarnya, Kamis (3/10/2024).
Baca Juga: Pengunjung Gratis, Balikpapan Fest 2024 Kembali Digelar
Ratih mengatakan, hal itu menunjukkan pertumbuhan yang positif, jumlah kunjungan tiap tahun meningkat.
Dijelaskannya, pada 2023 lalu kegiatan Balikpapan Fest dilaksanakan selama tiga hari, DPOP Balikpapan mencatat jumlah pengunjung BPN Fest sebanyak 17 ribu orang. Namun BPN Fest 2024 hampir mencapai 30 ribu pengunjung.
DPOP Kota Balikpapan mengapresiasi seluruh masyarakat Kota Balikpapan dan semua yang terlibat mensukseskan Balikpapan Fest 2024 agenda tersebut.
"Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada pengunjung yang sudah menjaga suasana kondusif selama pelaksanaan Balikpapan Fest," tutur Ratih.
Cokorda Ratih juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengisi acara serta sejumlah unsur terkait lainnya seperti Kementerian komunikasi dan informatika (Kemenkominfo) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
"Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi DPOP dengan Kemenparekraf, Kemenkominfo, dan para talenta, serta pelaku industri kreatif," jelas Ratih.
Cokorda Ratih mengemukakan, ajang tahunan di Kota Balikpapan ini lolos kurasi Kharisma Event Nusantara (KEN) yang digelar Kemenparekraf.
Ia mengaku belum cukup puas dimana masih ada beberapa catatan perbaikan kegiatan tahun berikutnya.
Menurutnya tahun depan rencananya lebih fokus pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta pelaku organisasi atau perhimpunan lain.
Contohnya seperti perhimpunan juru masak yang masih masuk dalam sub sektor DPOP Kota Balikpapan.
"Dalam hal ini, juru masak mendapat wadah unjuk kebolehannya untuk menarik peminat pengunjung," pungkasnya. (Adv)