Anggota DPRD Kaltim, Jahidin (aset: puji/katakaltim)

Anggota DPRD Kaltim Jahidin Kembali Soroti Antrean Panjang di SPBU Kaltim

Penulis : Puji
 | Editor : Admin
4 November 2024
Font +
Font -

SAMARINDA — Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Jahidin kembali menyoroti antrean panjang di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kaltim, Senin (04/11/2024).


Ia menyampaikan langkah mengatasi problem antrean tersebut tidak bisa dilakukan secara parsial. Perlu melibatkan setiap pemangku kebijakan dan pihak terkait.

Baca Juga: Ketuda DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud (aset: ji/katakaltim.com)Hasanuddin Mas'ud Dorong Pembangunan di Kaltim Harus Berbasis Lingkungan

“Penyelesaian antrean panjang di SPBU perlu melibatkan semua elemen pemerintahan. Kita butuh kebijakan yang tepat dari pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk menangani masalah ini,” ucap Jahidin kepada awak media di Samarinda.

Antrean panjang SPBU memang bukan isu baru. Terutama untuk Kota Samarinda dan Balikpapan. Pasalnya, banyak warga mengeluhkan dampak kemacetan yang diakibatkan oleh antrean.

Namun, hingga kini, kata Jahidin belum ada langkah konkret yang bisa mengatasi masalah tersebut.

Menurutnya, memperbanyak jumlah SPBU jadi salah satu solusi yang bisa diupayakan agar tidak terjadi konsentrasi distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM).

“Jika Perusahaan Daerah (Perusda) dapat membangun lebih banyak SPBU, distribusi BBM pasti akan lebih merata dan antrean bisa berkurang,” tambahnya.

Lebih lanjut, Jahidin mengusulkan agar lokasi SPBU baru tidak dibangun di pusat kota. “Sebaiknya SPBU baru ditempatkan di pinggir kota untuk mengurangi kemacetan,” tandasnya.

Ia berharap dengan penambahan jumlah SPBU, antrean panjang yang mengganggu dapat segera teratasi. Sehingga tidak menghambat aktivitas masyarakat.

“Kerjasama semua pihak sangat penting agar pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal,” pungkasnya. (*)

Font +
Font -