BONTANG — Dewan Pers bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bontang menggelar sosialisasi kebijakan Dewan Pers, Kamis 31 Juli 2025 di Kota Bontang.
Sosialisasi itu mengusung tema “Pendataan untuk Media Terpercaya”. Dihadiri puluhan wartawan dari berbagai media.
Dalam pembukaannya, Sekda Bontang Aji Erlynawati, mewakil Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni mengatakan tema ini selaras sekali dengan semangat yang sedang dibangun di Kota Bontang.
Sesuai visi Kota Bontang untuk periode 2025-2029 yaitu bercita-cita mewujudkan Kota Bontang sebagai kota industri dan jasa yang maju, sejahtera dan berpandukan sebagai daerah mitra IKN.
Tentunya, kata Aji, untuk mencapai visi besar ini, pihaknya memiliki beberapa misi utama. Antara lain mewujudkan transformasi sosial menuju sumber daya manusia yang berdaya saing.
Kemudian mewujudkan transformasi ekonomi yang dinamis dan inklusif serta meningkatkan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel.
“Di sinilah peran penting media khususnya televisi lokal sebagai garda terdepan informasi di daerah. Televisi lokal bukan hanya sekedar penyampai berita tetapi juga memiliki strategis memiliki tetapi juga menjadi mitra strategi bagi pemerintah,” ucap Aji membacakan sambutan Neni.
Kata dia, melalui siaran yang mendidik dan informatif, TV Lokal membantu Pemkot dalam meningkatkan daya saing tenaga kerja dan mempromosikan produktivitas sektor ekonomi lokal.
Lebih dari itu, media yang terpercaya adalah pilar utama mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel.
“Dan juga mendukung digitalisasi pemerintahan yang inovatif,” ucapnya.
Masih kata Aji, kehadiran media yang sehat akan mendorong transparansi dan partisipasi publik yang merupakan kunci keberhasilan pembangunan.
Aji juga menyampaikan Kota Bontang sebagai calon daerah mitra IKN, harus terus berbenah.
“Tentunya kita perlu memperkuat infrastruktur, menjaga kelestarian lingkungan dan yang terpenting adalah menyiapkan sumber daya manusia yang unggul,” ucapnya .
“Saya berharap melalui forum literasi yang juga menjadi bagian dari acara ini akan lahir gagasan-gagasan cemerlang untuk memperkuat ekosistem media yang sehat, kredibel. Dan mampu menjawab tantangan zaman,” pungkasnya. (*)
