Ilustrasi adat Nusantara. Calon Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni berencana membuat gedung budaya Nusantara yang di dalamnya ada miniatur berbagai simbol budaya seluruh Indonesia (aset: katakaltim)

Dorongan Cintanya pada Budaya, Paslon Neni-Agus Haris Bakal Hadirkan Taman Miniatur Adat se-Nusantara

Penulis : Agu
8 October 2024
Font +
Font -

BONTANG — Calon Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengaku salah satu wujud kecintaannya terhadap budaya adalah dengan menghadirkan taman mini Indonesia.

Menariknya, di dalam taman mini yang akan hadir di Kota Bontang itu, bakal diisi oleh miniatur adat se-Nusantara. Mereka yang belum sempat ke kampung halamannya, bisa menghabiskan waktu di taman miniatur tersebut.

Janji Neni itu disampaikannya saat ia menanggapi keluhan dan kerinduan masyarakat Batak Kota Bontang terhadap kampung halamannya, Senin (7/10/2024) di Gunung Telihan.

Baca Juga: Ilustrasi lapangan mini soccer. Katanya paslon Neni-Agus rencana membuat kapangan tersebut di setiap kelurahan di Kota Bontang (aset: wahid/katakaltim)Paslon Neni-Agus akan Siapkan Lapangan Mini Soccer untuk Semua Kelurahan di Kota Bontang

Baca Juga: Ilustrasi Kekaisaran Jepang (ist)Inilah Perubahan Unik Terjadi di Kekaisaran Jepang Abad Pertengahan

Tampak masyarakat Batak begitu antusias menyampaikan berbagai keluhannya kepada Neni. Termasuk perimintaan mereka agar rumah adat Batak di Kota Bontang juga disediakan.

Dengan adanya rumah adat Batak di Kota Bontang, kata salah satu warga, kerinduan masyarakat Batak yang tidak sempat pulang ke kampungnya dapat sedikit terobati.

"Di lingkungan Kanaan sudah ada seperti rumah Toraja, jadi ada kerinduan bagi kami, kami ingin ada rumah Batak di Bontang sebagai ciri khas masyarakat Batak," ucapnya.

Neni pun mengatakan bahwa permintaan warga ini sejalan dengan program yang telah disusunnya bersama Agus Haris.

Katanya, program "Gedung Budaya Nusantara" akan dihadirkan di Kota Bontang. Jika dirinya terpilih. Gedung itu bakal menampilkan (miniatur) seluruh rumah adat yang ada di Nusantara. Masyarakat akan merasakan berkeliling Indonesia dalam satu tempat saja.

"Kami ada program membangun Gedung Budaya Nusantara, jadi seperti taman mini Indonesia indah, jadi semua adat yang ada di Indonesia dibuat seperti miniatur," terangnya.

Warga Batak di Kota Bontang pun sangat bergembira dengan adanya program yang diusulkan paslon nomor urut 4 dengan tagline “Berbenah” itu.

Usai sosialisasi berlangsung, acara ditutup dengan lantunan lagu Batak "Anjuau" yang dinyanyikan Neni dan diikuti seluruh warga yang hadir membuat suasana menjadi begitu hangat.

Menurut pengakuan warga, salah satu lirik lagu bermakna "meskipun kami tidak menyampaikan, tetapi engkau sudah mengerti", sebuah pesan yang mengisyaratkan meskipun masyarakat tidak mengucapkan secara lisan, “Tapi hatinya bersama dengan Bunda.” (*)

Font +
Font -