Payload Logo
-88220251125185924354

Edukasi Kelistrikan PLN, Siswa Belajar Cara Aman dan Hemat Gunakan Energi. (dok : PLN)

PLN Tanamkan Kesadaran Aman dan Hemat Listrik Sejak Usia Sekolah

Penulis: Han | Editor:
27 September 2025

Balikpapan – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) terus berupaya menumbuhkan kesadaran generasi muda terkait penggunaan listrik yang aman dan bijak. Menjelang peringatan Hari Kesaktian Pancasila, PLN menggulirkan program edukasi kelistrikan di sekolah-sekolah melalui kegiatan PLN Mengajar.

Kegiatan yang digelar pada 15–22 September lalu berlangsung di beberapa sekolah, antara lain SD Muhammadiyah 1 Bontang, SMK Muhammadiyah 1 Sangatta, serta SDN 010 Sambutan. Melalui program ini, siswa diajak belajar langsung di kelas dengan metode interaktif, mulai dari dialog, visualisasi sederhana, hingga praktik aman menggunakan peralatan listrik.

Materi yang diberikan meliputi perjalanan listrik dari pembangkit hingga sampai ke rumah pelanggan, bahaya korsleting dan risiko kebakaran akibat instalasi tidak standar, hingga ancaman bermain layangan atau drone di sekitar jaringan listrik. Para siswa juga dikenalkan pada pentingnya menghemat energi sebagai bentuk tanggung jawab menjaga keberlanjutan listrik.

Kepala SD Muhammadiyah 1 Bontang, Salam, mengapresiasi inisiatif PLN yang dinilai membuka wawasan baru bagi para siswa.

“Penjelasan dari PLN membuat anak-anak lebih paham bahwa listrik bukan hanya lampu yang menyala, tetapi ada proses panjang di balik itu dan bahaya yang harus diwaspadai. Edukasi seperti ini penting agar sejak dini anak-anak terbiasa menggunakan listrik secara bijak dan aman,” ujarnya.

General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, menegaskan bahwa edukasi kelistrikan menjadi bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan. Menurutnya, membangun budaya aman dan hemat energi harus dimulai sejak dini.

“PLN hadir tidak hanya menghadirkan energi andal dan berkelanjutan, tetapi juga memastikan masyarakat, khususnya generasi muda, memahami pentingnya keselamatan dan efisiensi dalam memanfaatkan listrik,” kata Chaliq.

Senada, Manager PLN UP3 Bontang, Sri Wahyuningsih, menyebut peran sekolah sangat penting dalam keberhasilan program ini.

“Melalui PLN Mengajar, kami ingin generasi muda memahami listrik dengan benar. Harapannya, siswa bisa menjadi agen perubahan yang menyebarkan pengetahuan ini kepada keluarga dan lingkungannya,” tutur Wahyuningsih.

Dengan beragam program edukasi yang digelar secara rutin, PLN UID Kaltimra menegaskan komitmennya untuk melahirkan generasi yang cerdas energi, peduli lingkungan, serta menempatkan keselamatan sebagai prioritas utama dalam setiap penggunaan listrik.

Berita Terkait
#Terpopuler