Soal Anggaran Bimtek Rp160 Miliar, Pjs Wali Kota Bontang Masih Tunggu Hasil Rapat Internal

BONTANG — Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bontang Munawwar mengaku tidak mengetahui berapa jumlah besaran secara pasti anggaran bimbingan teknis yang dikelola di Kota Bontang.

Dia menegaskan itu kepada awak media usai membuka gelaran festival kebangsaan 2024 yang dilaksanakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bontang dalam rangka menyambut HUT ke-25 Kota Bontang, Selasa (8/10/2024) lalu.

Baca Juga: Anggaran Bimtek Rp160 Miliar, Basri Rase: Nilainya Ndak Segitu

Munawwar menyatakan bahwa dirinya tidak pernah mengatakan anggaran bimtek yang kini tengah digalakkan mencapai Rp160 miliar sebagaimana yang beredar dan diberitakan beberapa media.

Baca Juga: Maming Dorong Sertifikasi Keterampilan Pemuda untuk Tekan Pengangguran di Bontang

“Saya tidak pernah mengiyakan 160 miliar. Saya malah belum tau anggarannya berapa. Saya tidak pernah membuat statement itu,” ucapnya kepada awak media.

“Yang disebutkan di koran (media), saya tidak pernah menyebutkan,” sambung Munawwar.

Pun demikian Munawwar mengaku saat ini pihaknya telah dan tengah melalukan evaluasi secara internal dengan masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Bontang. Termasuk dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

“Kita sudah evaluasi. Kita evaluasi internal masing-masing OPD. Itu pun saya masih koordinasikan dengan tim TAPD,” katanya.

Dicecar awak media nilai pasti dari anggaran yang digelontorkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk bimtek ini, Munawwar mengatakan belum mengetahui pasti secara spesifik.

Alasannya, sejauh ini, hanya kegiatan bimtek-nya saja yang dilaporkan. “Kalau nilainya saya belum tau, hanya kegiatannya aja yang dilaporkan,” tukasnya. (Adv)