KUTIM - Puluhan pemuda Kutai Timur (Kutim) menjadi peserta workshop mempayet pakaian di Pendopo Bupati Kutim, Minggu 23 Maret 2025.
Mempayet Pakaian menjadi agenda yang digiatkan oleh 3 organisasi pemuda di Kutim, Kutim Muda Inovatif (KMI), Pemuda Kreatif Kutai Timur, dan Forum Kutim Creative.
Sekretaris Forum Kutim Creative, Siti Nurjannah, mengatakan agenda ini awalnya hanya menjadi ajang silaturahmi 3 kelompok pemuda tersebut, namun berujung menjadi kegiatan produktif.
Baca Juga: Mitra Kerja Komisi A Kunjungi DPRD Bontang, Sampaikan Kendala dan Prestasi Masing-masing OPD
"Ngide aja sebenarnya, sambil ngabuburit ada kegiatan produktif dan ternyata pelatihan mempayet ini banyak juga peminatnya," jelas perempuan yang akrab disapa Ojan itu, kepada Katakaltim.
Baca Juga: Skema MYC di Kutai Timur Menawarkan Kesejahteraan dan Percepatan Akses
Ia menyebut terdapat 40 peserta yang antusias dengan kegiatan ini, dan sebagian besar di antaranya merupakan pemula.
Sementara untuk narasumbernya, Ojan menyebut, dibawakan langsung oleh ketua Pemuda Kreatif Kutim, Yusi Nudya, yang juga merupakan designer muda Kutim.
"Jadi SDM kita juga terberdayakan," jelasnya.
Dikatakannya, dengan antusiasme peserta ini dimungkinkan akan kembali dilakukan kelas mempayet yang lebih intensif. Terlebih karena mendapat dukungan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda, Siti Robiah.
"Kita dapat dukungan ibu, cuman dia gak sempat hadir kali ini, tabrakan sama jadwalnya. Tapi kata dia ini perlu diteruskan karena prospek ekonominya cukup menjanjikan," tandasnya.
Sementara itu, Ayu, salah satu peserta workshop tersebut mengaku sebagai pemula sangat terbantu dengan pelatihan ini.
"Ini pertama kali saya ikut, gak ada basic menjahit juga, jadi kepo aja gitu gimana cara payet yang benar dan baik gitu. Nah, ini kebetulan punya baju yang polos, jadi rencananya memang pengen supaya lebih ramai dan elegan sesuai dengan yang disampaikan pemateri," ucapnya. (Ca)