Samarinda – Upaya mendorong masyarakat beralih ke transportasi ramah lingkungan terus digencarkan. PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) bersama komunitas kendaraan listrik, EV Kaltim Community dan Molis Samarinda, menggelar kegiatan Konvoi Hijau bertajuk Go Green di Samarinda, Sabtu (27/9).
Acara ini diikuti sekitar 50 peserta, mulai dari komunitas kendaraan listrik, perwakilan instansi pemerintah, hingga jajaran manajemen PLN. Tidak hanya konvoi, kegiatan juga dirangkai dengan fun riding, diskusi, serta sesi berbagi pengalaman seputar peluang dan tantangan pengembangan kendaraan listrik (EV) di Kalimantan Timur, termasuk soal infrastruktur pendukungnya.
Salah satu peserta yang juga perwakilan Dinas ESDM Kaltim, Abdullah, mengaku merasakan langsung kenyamanan berkendara dengan motor listrik.
“Terima kasih atas kolaborasi PLN dengan komunitas hingga terwujud kegiatan ini. Konvoi seperti ini bukan hanya seremonial, tapi juga edukasi penting agar masyarakat semakin yakin beralih ke kendaraan listrik. Pemerintah mendukung penuh langkah PLN dalam memperkuat ekosistem EV di Kaltim,” ujarnya.
General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, menekankan bahwa percepatan ekosistem EV hanya bisa tercapai melalui kerja sama berbagai pihak.
“Pertumbuhan kendaraan listrik di Kaltim terus meningkat dan ini harus dijawab dengan ekosistem yang solid. PLN bersama komunitas, pemerintah, dan masyarakat perlu berjalan seiring untuk menghadirkan transportasi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Transisi energi bukan lagi wacana, tapi langkah nyata menuju target Net Zero Emission 2060,” jelasnya.
Senada, Manager PLN UP3 Samarinda, Hendra Irawan, menambahkan bahwa konvoi ini juga menjadi ruang edukasi publik.
“Ini bukan sekadar berkendara bersama, tapi ajakan nyata agar EV menjadi bagian dari gaya hidup hijau. PLN terus memperkuat infrastruktur seperti SPKLU agar masyarakat lebih percaya diri menggunakan kendaraan listrik. Energi bersih adalah masa depan, dan kami ingin masyarakat Kaltim jadi bagian dari perubahan itu,” katanya.
Saat ini, geliat kendaraan listrik di Kalimantan Timur terus meningkat dengan lebih dari 220 unit motor listrik dan sekitar 400 unit mobil listrik yang beroperasi. Untuk mendukungnya, PLN telah menghadirkan 77 unit SPKLU roda 4 dan 13 unit SPKLU roda 2 di berbagai kota/kabupaten di Kaltim dan Kaltara.
PLN UID Kaltimra berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi dan katalis perubahan menuju energi bersih. Transisi menuju masa depan hijau disebut bukan hanya tanggung jawab PLN, melainkan gerakan bersama seluruh elemen masyarakat.
