Daerah
More
Katakaltim -- Pelatih Timnas Putri Indonesia Satoru Mochizuki memanggil 38 pemain U-17 untuk menjalani seleksi tahap kedua sejak 29 hingga 31 Maret 2024. Enam pemain diantaranya berasal dari Kaltim.
Enam pemain asal Kaltim yakni Edelweiz Auradiva, Arvana Syifa, Cleo Fatra, Fitri Ahmad, Yustina Wung dan Zaskia Oktavia. Jika lolos, mereka akan menjadi bagian punggawa Timnas Putri U-17.
Satoru Mochizuki mengungkapkan, bakal mencari pemain yang terbaik. Karena ada beberapa kriteria bagi pemain yang ingin menjadi bagian dari skuad Timnas U-17 Indonesia.
“Tentunya saya mencari pemain yang memiliki berbagai keunggulan. Pemain yang punya kelebihan dalam skill tertentu,” ujar Satoru Mochizuki dikutip dari laman PSSI.
Beberapa kriteria yang dilihat dan menjadi poin penilainya diantara kemampuan passing, sundulan, kecepatan berlari. Termasuk kemampuan komunikasi antar pemain. “Misalnya kecepatan, dia begitu cepat. Lalu tinggi dan besar serta sundulannya bagus. Pemain yang bisa mengumpan dan operan bagus.”
“Juga memiliki komunikasi yang bagus serta bisa menghidupkan atmosfer pertandingan sehingga bisa menggerakkan dan menghidupkan tim,” ucapnya.
Untuk mengetahui kemampuan timnya, membutuhkan waktu apalagi jika berbicara pad level top dunia.
“Saya ingin pemain seperti itu agar bisa menjadi pemain top dunia. Tapi itu semua masih sangat jauh karena mereka masih di bawah 17 tahun. Jadi pastinya butuh waktu,” tuturnya.
Selain itu, tim putri yang diarsiteki ini harus memiliki daya juang pantang menyerah untuk mencapai prestasi terbaiknya pada laga nanti.
“Yang penting semuanya mau fight di lapangan, berjuang keras. Itu penting. Masih banyak bagian yang kurang di tim ini. Untuk itu, saya berharap tim ini bisa meningkat kemampuannya,”tandasnya.
Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala AFC U-17 2024. Dimana Indonesia satu grup bersama Korea Selatan, Korea Utara dan Filipina di grup A. Turnamen ini akan dimainkan di Bali pada tanggal 6 hingga 19 Mei 2024 mendatang.
Daftar 38 nama Pemain U-17 Putri yang dipanggil
1. Zahra Nafisa (Akademi Persib)
2. Marcha Egis (Arema Women)
3. Nilna Risqi (Arema Women)
4. Putri Nadia (Arema Women)
5. Allya Putri (Babel)
6. Regina Puspa (Babel)
7. Reika Renata (Babel)
8. Ayu Diyasmita (Bali)
9. Jihan Jauhari (Bali)
10. Auliah Arifah (Banten)
11. Debby Alvani (Banten)
12. Umi Ita (Banten)
13. Edelweiz Auradiva (Borneo)
14. Amalia Ramadhani (DIY)
15. Olivia Kurniawan (DIY)
16. Aqeela Queen (DKI Jakarta)
17. Keyssya Harun (DKI Jakarta)
18. Arsinta Aulia (Jawa Barat)
19. Nanda Rahmawati (Jawa Barat)
20. Tata Risma (Jawa Tengah)
21. Bunga Fajriah (Jawa Timur)
22. Arvana Syifa (Kaltim)
23. Cleo Fatra (Kaltim)
24. Fitri Ahmad (Kaltim)
25. Yustina Wung (Kaltim)
26. Zaskia Oktavia (Kaltim)
27. Zahra Salwa (Lampung)
28. Alia Tabuni (Papua)
29. Amelia Heselo (Papua)
30. Rana Wandik (Papua)
31. Zweta Sibi (Papua)
32. Andini Syafina (Sumut)
33. Claresta Sihombing (Sumut)
34. Dinda Manurung (Sumut)
35. Nadira Umaya (Sumut)
36. Naila Sabilla (Sumut)
37. Oedaija O’shea (Sumut)
38. Rajula Syam (Sumut). (*)
