BONTANG — Hari Kesaktian Pancasila, yang diperingati setiap 1 Oktober, bukan sekadar ritual tahunan. Ini adalah momen penting untuk mengingat jasa para pahlawan revolusi yang telah berjuang demi kemerdekaan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Demikian yang disampaikan Pjs Wali Kota Bontang Munawwar saat menjadi Inspektur Upacara dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila di Halaman DPM-PTSP Kota Bontang, Selasa (1/10/2024).
Baca Juga: Desak Pemerintah Tangani Problem Stunting, Rustam Minta Optimalkan Semua Anggaran
Munawwar mengajak segenap masyarakat untuk bagaimana merefleksikan nilai-nilai luhur dari ideologi pancasila.
Ditambahkannya, penting bagi generasi saat ini untuk memahami bahwa perjuangan para pahlawan tidak hanya sebatas sejarah, mereka merupakan teladan dalam membela negara dan menjaga persatuan bangsa.
“Paling tidak kita mengenang lagi jasa-jasa para pahlawan revolusi yang telah gugur," ucap Munawwar.
Saat ini, seluruh masyarakat Indonesia sudah menikmati buah dari perjuangan para pahlawan. Tetapi tetap perlu dikenang perjuangan pahlawan di masa revolusi, sehingga ideologi-ideologi ini dibawa agar masyarakat menuju pada ideologi yang benar.
Dengan mengenangkan jasa-jasa mereka melalui perayaan hari kesaktian ini, masyarakat dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air serta semangat nasionalisme.
"Ini harus dilakukan setiap tahun. Intinya bagaimana jasa mereka harus selalu kita hormati sebagai bagian dari bela negara, dan kita harus lanjutkan dari perjuangan mereka,” pungkasnya.
Kegiatan memperingati Hari Kesaktian Pancasila juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah bersama seluruh elemen masyarakat termasuk Forkopimda dan kepala OPD se-Kota Bontang terhadap pelestarian nilai-nilai kebangsaan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Bontang, jajaran Forkopimda, Danyon Arhanud 007/ABC, Bea Cukai, BIN, dan seluruh kepala OPD, Camat hingga Lurah se-Kota Bontang. (Adv)