Jakarta – PT PLN (Persero) kembali membuka lowongan kerja bagi lulusan Diploma 3 (D3), Sarjana/Diploma 4 (S1/D4), hingga Magister (S2) melalui program Rekrutmen Umum PLN Group 2025 yang akan dimulai pada 1 Oktober 2025.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan bahwa program rekrutmen ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam memperkuat ketahanan energi nasional sekaligus menyiapkan sumber daya manusia unggul menuju visi Indonesia Emas 2045.
“Melalui rekrutmen ini, PLN mengajak generasi muda Indonesia untuk bergabung, berkontribusi, dan menjadi bagian dari transformasi energi bersih, pembangunan infrastruktur kelistrikan yang andal, serta digitalisasi sistem kelistrikan menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Darmawan.
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto, menambahkan bahwa proses rekrutmen dilakukan secara profesional, transparan, dan berbasis kinerja. Seluruh pendaftaran hanya dapat dilakukan melalui situs resmi rekrutmen.pln.co.id.
“PLN berkomitmen menghadirkan proses rekrutmen yang terbuka dan adil. Kami mengundang talenta terbaik bangsa untuk bergabung dalam memastikan akses energi yang merata, berkeadilan, dan berkelanjutan,” jelas Didi.
Pada tahun ini, PLN juga membuka kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk ikut serta. Hal ini menjadi wujud dukungan PLN terhadap prinsip inklusi sosial di dunia kerja, sekaligus memberi ruang yang lebih luas bagi difabel untuk berkontribusi dalam pembangunan sektor energi nasional.
Selain itu, PLN mengingatkan para pelamar untuk berhati-hati terhadap maraknya penipuan rekrutmen yang mengatasnamakan PLN. Perusahaan menegaskan tidak memungut biaya apapun selama proses seleksi berlangsung.
“Untuk rekrutmen, kami tegaskan bahwa PLN tidak pernah meminta biaya pendaftaran, biaya seleksi, maupun melakukan sistem pengembalian dana transportasi dan akomodasi. Pendaftaran hanya dilakukan melalui website resmi rekrutmen.pln.co.id,” tegas Didi.
Dengan adanya program ini, PLN berharap dapat menghadirkan optimisme baru bagi generasi muda Indonesia di tengah tantangan global, sekaligus memperkuat kontribusi mereka dalam pembangunan sektor energi nasional.