Bupati Kutim Tekankan Pentingnya Ketahanan dan Keharmonisan Keluarga

KUTIM — Menjaga keseimbangan antara kebutuhan pangan dan ketahanan serta keharmonisan keluarga merupakan sesuatu yang harus dilakukan.

Penegasan itu disampaikan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman saat membuka Seminar Ketahanan Keluarga dengan tema "Memahami Potensi Keluarga Agar Harmonis Sejahtera" Jumat (29/11/2024), di Ruang Akasia GSG Bukit Pelangi.

Agenda ini merupakan peringatan Hari Ibu Tahun 2024 gelaran Tim Penggerak PKK Kutim, menghadirkan pembicara utama dr Aisyah Dahlan, seorang pakar di bidang pengembangan keluarga dan kesehatan mental.

Baca Juga: 1 Dekade SMKN 2 Sangatta Utara, Kepsek Sebutkan Beragam Prestasi Membanggakan

Serta peserta seminar meliputi perwakilan Tim Penggerak PKK kecamatan dan desa, Dharma Wanita Perangkat Daerah, serta berbagai organisasi wanita lainnya.

Baca Juga: Ardiansyah Sulaiman Minta Pembangunan Kutim Perhatikan Aspek Lingkungan..!!!

Ardiansyah dalam kesempatan itu berharap kegiatan seminar berjalan lancar dan berdampak baik terhadap keluarga.

“Kami berharap kegiatan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat yang hadir dalam membina keluarga,” ucapnya.

Sementara Ketua TP PKK Kutim Siti Robiah Ardiansyah dalam sambutannya, menekankan pentingnya peran keluarga, terutama ibu, dalam membangun ketahanan bangsa.

“Karena tokoh negara dimulai dari tokoh keluarga. Para ibu adalah guru dalam rumah tangga sekaligus guru bagi negara. Kita berperan untuk meneguhkan rumah tangga agar tetap harmonis dan sejahtera," ucap Siti Robiah.

Dia mengajak para ibu terus belajar dan membaca ihwal ketahanan keluarga guna menciptakan rumah tangga harmonis.

Siti Robiah berharap ilmu yang diperoleh dari seminar ini dapat disebarluaskan kepada masyarakat luas.

Menurutnya, tugas PKK bukan hanya memberdayakan diri sendiri, tetapi juga mengedukasi masyarakat agar bersama-sama membangun kehidupan lebih baik.

"Ilmu yang kita dapatkan hari ini jangan hanya berhenti di kita. Sampaikan kepada masyarakat, karena tugas PKK memberdayakan dan memberikan pengetahuan yang bermanfaat untuk pembangunan bersama," tutupnya.

Seminar ini juga memberikan ruang diskusi interaktif antara peserta dan narasumber, membahas pelbagai isu seputar peran keluarga dalam menjaga keharmonisan, menghadapi tantangan sosial, serta pentingnya keseimbangan peran di dalam keluarga. (Adv)