Dibaca
9
kali
Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Andriansyah. (dok.rara/katakaltim)

DPRD Samarinda Siapkan Inovasi Pemilahan Sampah dengan Program "Si Pesut"

Penulis : Rara
 | Editor : Caca
26 February 2025
Font +
Font -

SAMARINDA — DPRD Samarinda meluncurkan program baru untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Program yang diberi nama "Si Pesut" ini dirancang dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi pengolahan sampah dengan pemilahan sejak dari sumbernya, yakni rumah tangga.

Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Andriansyah, menjelaskan bahwa "Si Pesut" bertujuan untuk mempermudah proses pengelolaan sampah.

Baca Juga: Sekretaris Komisi II DPRD, Rusdi Doviyanto. (dok.rara/katakaltim)DPRD Samarinda Awasi Distribusi Bahan Pokok Agar Tetap Stabil di Bulan Ramadan

Mulai dari memilah sampah rumah tangga hingga memisahkan sampah yang masih memiliki nilai ekonomi untuk diproses lebih lanjut oleh pihak ketiga.

Sementara itu, sampah yang tidak dapat dimanfaatkan akan dikelola menggunakan metode lain.

"Sistem ini dirancang agar sampah yang terkumpul sudah terpisah dengan jelas antara sampah residu dan sampah yang masih bernilai ekonomi. Sampah yang masih dapat dimanfaatkan akan diteruskan ke pihak ketiga, sedangkan yang tidak akan dikelola dengan cara berbeda," ujar Ardiansyah, Selasa (25/2/25).

Program ini sendiri terinspirasi oleh sistem pengelolaan sampah yang sudah diterapkan di kota-kota besar, termasuk Jakarta.

Untuk mempersiapkan pelaksanaan program ini di Samarinda, DPRD melakukan studi banding ke Jakarta Recycle Center guna mempelajari bagaimana sistem tersebut dapat diadaptasi di kota Samarinda.

Menurut Ardiansyah, meski program ini memerlukan sedikit anggaran untuk pengoperasiannya, ia meyakini bahwa sistem pemilahan sampah yang baik justru bisa membawa keuntungan ekonomi.

"Program ini tidak akan membebani keuangan daerah. Dengan memilah sampah sejak awal, kita dapat mengurangi biaya pengelolaan, dan bahkan dapat menghasilkan keuntungan dari sampah yang masih bisa dijual," katanya.

Sebagai langkah awal, program "Si Pesut" akan diuji coba di dua RT yang mewakili kawasan permukiman dan perumahan yang berbeda untuk melihat tantangan dan potensi masalah yang mungkin muncul.

Uji coba ini bertujuan untuk menyesuaikan program dengan kondisi di lapangan sebelum penerapan lebih luas.

"Setelah Lebaran, kami akan mulai menguji coba di dua wilayah ini. Selama Ramadan, kami akan menyempurnakan konsep program ini," jelasnya.

Dengan adanya uji coba dan persiapan yang matang, DPRD Samarinda berharap program ini dapat memberi solusi dalam pengelolaan sampah yang lebih efisien dan berdampak positif bagi lingkungan serta perekonomian masyarakat. (adv)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >