Dibaca
4
kali
Ketua DPRD Kota Samarinda bersama sejumlah pihak menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Bengkuring, Kamis 29 Mei 2024. (Dok: pribadi)

Ketua DPRD Samarinda Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir di Bengkuring

Penulis : Agu
30 May 2025
Font +
Font -

SAMARINDA — Ketua DPRD Kota Samarinda Helmi Abdullah bersama sejumlah pihak menyalurkan bantuan kepada korban banjir, Kamis 29 Mei 2024.

Helmi bersama Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Wagub Kaltim) Seno Aji menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Jl. Terong Pipit 8, Bengkuring, Samarinda Utara.

Baca Juga: Rumah Pak Atep Achmad (84), di sekitar jembatan PM Noor. Dipotret pada Minggu 2 Februari 2025. (Dok: galang/katakaltim)Rencana Pembongkaran Pemukiman di Bantaran Sungai Karang Mumus, Warga: Jangan Biarkan Kami Menganga di Bawah Langit!

Dalam kesempatan itu, Helmi bersama jajaran Partai Gerindra juga langsung menyerap aspirasi warga.

Baca Juga: Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Anhar.(dok.rara/katakaltim)Beban Berlipat, Anhar Nilai Pajak Kantin Sekolah Merugikan Masyarakat Kecil

“Kita menyapa warga. Kita juga terima aspirasi dan serahkan langsung bantuan. Ini adalah bentuk kepedulian nyata di tengah kondisi yang tidak muda,” ucap Helmi.

Dalam kesempatan itu Helmi juga meninjau langsung kondisi sungai yang menjadi sumber kiriman banjir di kawasan Bengkuring.

Politisi Gerindra itu mencatat sejumlah masalah. Setelah menganalisa persoalan, dia mengaku akan menindaklanjutinya. Supaya ada solusi secepatnya.

“Kita mencatat berbagai persoalan teknis di lapangan. Kita akan segera mengupayakan langkah-langkah penanggulangan yang konkret dan berkelanjutan,” tandasnya.

Tak lupa Helmi Abdullah menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh pihak, khususnya kepada warga Bengkuring yang tetap optimis di tengah situasi sulit.

“Terima kasih atas sambutan hangat warga Bengkuring. Kami akan terus bergerak dan hadir untuk rakyat,” ucapnya.

“Semoga warga diberikan ketabahan dalam menghadapi musibah ini, dan mudah-mudahan banjir segera surut agar aktivitas kembali normal seperti sediakala,” pungkasnya.

Diketahui, sejumlah titik di Kota Samarinda terendam banjir akibat intensitas hujan yang sangat tinggi. (Adv)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >