BONTANG — Panitia Bimtek Wawasan Kebangsaan menepis anggapan jika Bimtek dilakukan sebagai upaya politis memuluskan perjalanan kemenangan salah satu paslon.
Ketua Panitia Bimtek Bina Antasariansyah mengatakan pihaknya bukan kali pertama mengadakan Bimtek. Apalagi juga penyelenggaranya ASN yang tak boleh terlibat politik praktis.
Baca Juga: DPRD Bontang Maming Dukung Pelaksanaan Bimtek yang Penting Sesuai Regulasi
"Kami ini adalah ASN Kota Bontang. Sifatnya netral. Kami tidak berhaluan kesana. Tidak berpolitik praktis. Tidak mendukung calon a,b,c," ucapnya kepada katakaltim, Rabu (3/8/2024).
Baca Juga: Anggaran Bimtek Wawasan Kebangsaan Rogoh Kocek Pemkot Bontang Rp17.000.000.000
Memang, kata dia, para peserta nantinya wajib jadi anggota Jejaring Panca Mandala (JPM). Namun itu demi membawa misi membumikan Ideologi Pancasila di masyarakat.
JPM ini bertugas mengedukasi masyarakat ihwal nilai-nilai luhur Pancasila. Memberi contoh dan bersosialisasi kepada masyarakat ihwal arti Pancasila, Nasionalisme, cinta tanah air, dan segala hal yang berhubungan dengan bangsa Indonesia.
“Tugas dasarnya itu, yang terkait dengan Ideologi Pancasila," jelasnya.
JPM Kota Bontang memang telah lama terbentuk, namun sejak berdiri belum pernah berkegiatan. Bimtek ini diharap menjadi angin segar bagi JPM agar dapat menjalankan fungsinya.
"JPM itu memang sudah terbentuk lama, cuman vakum, jadi kegiatannya belum ada, belum pernah melakukan kegiatan. Dengan adanya bimtek ini, JPM diwadahi, karna JPM itu adalah ujung tombak untuk membumikan Ideologi Pancasila," terangnya. (*)