BALIKPAPAN — Tim Satgas Pengendali Inflasi Daerah (TPID) bersama Pemkot Balikpapan menggelar pasar murah di halaman Pasar Inpres Kebun Sayur, Balikpapan Barat, Selasa 3 Juni 2025.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan, Haemusri Umar mengatakan, supaya bisa membantu meringankan beban masyarakat menghadapi momen hari besar keagamaan.
Kegiatan ini bentuk kerja sama pemerintah daerah, TPID, dan para distributor bahan pokok di Kota Balikpapan.
Baca Juga: Polresta Balikpapan Tangkap 2 Tersangka Pengetap BBM Dengan Barang Bukti 214 Liter
"Kami hari ini telah berkoordinasi dengan teman-teman distributor, baik distributor pangan, hortikultura, maupun bahan pokok penting dan strategis (Bapokting),” ujar Haemusri saat ditemui di lokasi pasar murah.
Bantu warga yang kesulitan LPG 3kg
Haemusri menjelaskan, salah satu yang paling banyak diminati masyarakat dalam pasar murah kali ini adalah elpiji 3 kg atau yang dikenal dengan gas melon.
Informasi yang mereka terima, khusus untuk gas melon, kuota dari tanggal 1 sampai 5 Juni mencapai 360.000 tabung yang dijual dengan harhga Rp19.000 pertabung.
“Harga ini tentu sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga menjelang Idul Adha,” tukasnya.
Libatkan 21 Distributor
Kegiatan ini didukung 21 distributor yang telah terdaftar dan aktif berpartisipasi.
Mereka bergerak di berbagai sektor pangan seperti daging, beras, gula, minyak goreng, dan produk kebutuhan pokok lainnya.
"Harapannya bisa menstabilkan harga dan menjaga daya beli masyarakat,” ucapnya.
Pasar murah ini akan berlangsung di beberapa titik strategis di Kota Balikpapan, dengan harapan dapat menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan. (*)