Daerah
More
SAMARINDA — Belum satu hari ditutup, Jembatan Mahakam Satu di Kota Samarinda kembali dibuka.
Padahal rencananya jembatan tersebut akan ditutup selama kurang lebih dua pekan.
Kasat Lantas Polresta Samarinda, La Ode Prasetyo, mengatakan setelah evaluasi rekayasa lalu lintas, pihaknya membuka kembali jembatan.
Baca Juga: 
Komisi II DPRD Kaltim Minta Kepala KSOP Dicopot Imbas Penabrakan Jembatan Mahakam Satu
Alasannya, jumlah kendaraan yang padat. Akibatnya terjadi macet panjang di Jembatan Mahakam Empat.
"Ini terkait evaluasi hasil rekayasa lalu lintas, terjadi kepadatan dan antrean yang sangat panjang," ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat 28 Februari 2025.
La Ode Prasetyo mengatakan, melalui hasil evaluasi rekayasa lalu lintas, terjadi penundaan selama satu jam dari waktu normalnya.
Katanya, pemeriksaan konstruksi jembatan akan dikerjakan pada tanggal 3 atau 4 Maret mendatang.
Sehingga jembatan Mahakam Satu kembali dibuka.
Untuk itu polisi kembali merumuskan jalur alternatif bersama beberapa pihak terkait, sebagai persiapan jalur penutupan selanjutnya.
Mengingat skema jalur yang telah ditetapkan menimbulkan kemacetan yang cukup parah.
"Ini menjadi bahan evaluasi kita pada saat tanggal 3 dan tanggal 4 ditutup lagi Jadi kita harus ada alternatif lain untuk merekayasa, karena request hari ini sangat sulit untuk dilakukan," bebernya.
Sementara itu, Plt Kadishub Kaltim, Irhamsyah, mengatakan penutupan tersebut atas permintaan Kasat Lantas Polresta Samarinda.
Karena melihat padatnya kendaraan di jembatan Mahakam Empat.
"Tadi ini permintaannya Pak Kapolres ya," ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat 28 Februari 2025.
Ia mengkhawatirkan kondisi jembatan Mahakam Empat yang dipadati kendaraan dalam jumlah lebih banyak dari biasanya.
"Yang jelas kalau terlalu lama di atas jembatan kan beban dinamisnya menjadi bertambah ya untuk jembatan. Jadi solusinya coba kita buka dulu," pungkasnya. (*)
Buntut Insiden Penabrakan Jembatan Mahakam Satu, HMI Badko Kaltim-Kaltara Desak Evaluasi Pejabat Terkait
