KATAKALTIM.COM - Rabiah al-Adawiyah al-Bashriyyah adalah sosok perempuan ulama yang amat terkenal.
Sejak Rabiah al-Adawiyah mengenal cinta, ia sangat piawai menggubah puisi-puisi cinta.
Puisi-puisi cinta Rabiah al-Adawiyah mengalir deras dari bibirnya yang basah. Baginya, Tuhan-lah cinta pertama dan terakhirnya.
Berikut ini beberapa puisi cinta Rabiah al-Adawiyah:
Baca Juga: Biografi Singkat Sang Sufi Perempuan, Rabi'ah al-Adawiyah
Aku mengenal cinta
Sejak aku mengenal cinta-Mu
Hatiku telah terkunci bagi selain-Mu
Aku selalu siap mendesahkan nama-Mu
Duhai, Kau Yang Melihat
Seluruh rahasia-rahasia setiap hati
Sedang aku yang tak bisa menatap wajah-Mu
Dalam munajatnya kepada Tuhan, Rabiah menyenandungkan situasi hatinya yang merindu dalam puisi manis yang menyayat hati.
Duhai Kegembiraanku,
Duhai Rinduku,
Duhai Tambatan hatiku,
Duhai manisku,
Duhai Nyawaku, duhai Dambaanku
Engkaulah Ruh Jiwaku,
Engkaulah Harapanku
Engkaulah Manisku
Rasa rinduku kepada-Mu adalah nafasku
Duhai Engkau, andai aku tanpa-Mu
Duhai Hidupku,
Duhai Manisku,
Aku tak kan menyusuri jalan terbentang
di pelosok negeri
Oh, betapa banyak anugerah,
Kenikmatan, dan pertolongan-Mu
Namun, kini cinta-Mu lah Dambaanku,
dan keindahanku.
Dan, pandangan mata-Mu kepadaku adalah dahagaku.
Tanpa-Mu, hidupku tiasa bergairah.
Bila Engkau rela,
Duhai Dambaan jiwaku,
maka itu adalah kebahagiaanku.
Itulah senandung cinta Rabiah al-Adawiyah. Semoga bermanfaat yaa. Nantikan artikel menarik selanjutnya. (*)