Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang, dr. Suhardi didepan ruangan Generator Oksigen (dok: katakaltim)

Pengadaan Generator Oksigen Merogoh Kocek Pemkot Bontang Belasan Miliar

Penulis : Agu
4 July 2024
Font +
Font -

Bontang — Gedung generator oksigen dan supervisi pelayanan komoterapi di RSUD Taman Husada Bontang diresmikan pada Kamis (4/7).

Direktur RSUD Taman Husada Kota Bontang dr. Suhardi mengatakan sebenarnya rencana ini sudah sejak dulu, namun realisasinya baru sekarang. Alasannya terkendala anggaran.

“Sebenarnya ini dari dulu kita rencanakan. Sejak tahun lalu. Tapi karena yaa kendala anggaran kan ya. Jadi baru terealisasi,” ucapnya kepada awak media.

Baca Juga: Pemkot Bontang berencana menerapkan program Telemedicine sebagai upaya percepatan penanganan kesehatan. Ilustrasi telemedicine (aset: katakaltim.com)Realistiskah Pelaksanaan Program Telemedicine di Kota Bontang? Ini Keterangan dr Suhardi

Menurut dia, pengadaan fasilitas itu bukan karena kurangnya kebutuhan oksigen di rumah sakit. Namun sebagai upaya efisiensi keterjaminan oksigen jika ke depannya terjadi masalah seperti covid.

“Kebutuhan oksigennya selama ini sih kalau dari pihak ketiga tercukupi aja. Nggak ada masalah. Cuman semangat efisiensi, keterjaminan oksigen,” ucapnya.

Katanya oksigen ini juga dapat dibagi-bagi ke rumah sakit dan puskesmas yang membutuhkan. “Insyaallah oksigen kita sudah terpenuhi. Bahkan untuk puskesmas juga bisa.”

Anggaran yang dibutuhkan untuk mengadakan dua unit generator ini sebanyak 11 miliar dari APBD. “Kita ajukan ke Pemkot alhamdulillah sangat mensupport.”

“Mengapa ini baru dihadirkan karena harus ada studinya dulu, analisa dan penganggarannya. Jadi kalau dibilang tidak prioritas, yaa tetap prioritas. Hanya saja dibicarakan dulu,” tukasnya. (*)

Font +
Font -