Payload Logo
o-380420251125185403923

Melalui program Light Up The Dream, PLN menghadirkan sambungan listrik gratis bagi 2.821 keluarga prasejahtera di seluruh Indonesia. ( dok : PLN)

PLN Beri Kado HUT ke-80 RI, 2.821 Keluarga Prasejahtera Nikmati Sambungan Listrik Gratis

Penulis: Han | Editor:
23 Agustus 2025

Jakarta – PT PLN (Persero) menghadirkan kado istimewa di perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia dengan menyalurkan bantuan pemasangan sambungan listrik gratis kepada 2.821 keluarga prasejahtera di seluruh Indonesia. Program ini digelar serentak di 38 provinsi melalui inisiatif bertajuk Light Up The Dream (LUTD) pada Rabu (20/8).

Program LUTD merupakan gerakan sosial dari donasi sukarela pegawai PLN yang dimulai sejak 2020. Selama lima tahun berjalan, kegiatan ini telah berhasil menghadirkan listrik ke 37.088 rumah tangga yang sebelumnya belum mampu melakukan penyambungan meskipun tinggal di wilayah berlistrik.

Salah satu penerima manfaat, Romi Wahyudi, warga Ulak Karang Utara, Padang, Sumatera Barat, tak mampu menyembunyikan rasa haru. Selama ini, ia bersama keluarga hidup dalam keterbatasan tanpa listrik, bahkan hanya untuk penerangan di malam hari.

“Alhamdulillah, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai PLN dari pusat sampai daerah. Dengan adanya sambungan listrik gratis ini, keluarga saya bisa menjalani kehidupan yang lebih baik,” ungkap Romi.

Tidak hanya warga, apresiasi juga datang dari pemerintah daerah. Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, menyampaikan dukungan penuh terhadap program ini. Menurutnya, LUTD konsisten membantu masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

“Apresiasi luar biasa untuk PLN dengan program Light Up The Dream. Kami berharap langkah ini terus berlanjut agar semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaat listrik,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos. Ia menilai hadirnya listrik memberi arti penting bagi masyarakat untuk meraih kemerdekaan sesungguhnya.

“Di usia ke-80 tahun Indonesia merdeka, masyarakat harus benar-benar terbebas dari gelap. Listrik adalah pintu menuju akses pendidikan, pekerjaan, dan peningkatan kualitas hidup. Kami doakan PLN terus konsisten memastikan Indonesia menyala,” kata Sherly.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa listrik adalah kebutuhan dasar yang harus diakses seluruh masyarakat. Program LUTD menjadi wujud nyata kepedulian pegawai PLN terhadap masyarakat prasejahtera.

“Kegiatan ini adalah cerminan solidaritas insan PLN. Kami ingin setiap keluarga bisa memanfaatkan listrik untuk kehidupan yang lebih baik,” tegas Darmawan.

Hingga Agustus 2025, PLN mencatat sudah ada 7.978 keluarga prasejahtera di 38 provinsi yang menikmati sambungan listrik gratis melalui program ini. Ke depan, PLN berkomitmen melanjutkan LUTD untuk menjangkau lebih banyak keluarga, terutama di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

“Kami percaya akses terhadap listrik adalah pintu pembuka kemajuan. Dengan listrik, anak-anak bisa belajar dengan nyaman, keluarga lebih produktif, dan kualitas hidup masyarakat meningkat,” tutup Darmawan.