KUTIM — Beredar di masyarakat bahwa Kabupaten Kutai (Kutim) merupakan 'kandang' lawan Politik Rudy-Seno, yakni Isran-Hadi.
Hal tersebut mengingat, Isran Noor merupakan mantan Bupati Kutim periode 2009-2015.
Namun anggapan tersebut dibantah Calon Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud. Menurutnya Kutim merupakan 'kandang Golkar'.
Baca Juga: Ditanya Pilih PKB atau Golkar, Nasrullah Enggan Menjawab, Tapi Beri Sinyal Figur Baru
"Rasanya Kutim ini kandangnya Golkar, mengingat di sini banyak tokoh-tokoh Golkar yang lahir dan luar biasa," terangnya kepada katakaltim usai menghadiri Tabligh Akbar di Sangatta Selatan, Selasa (29/10).
Baca Juga: Mahyudin Berpotensi Dukung Isran Noor dan Hadi Mulyadi di Pilgub Kaltim 2024
Nama-nama tersebut, di antaranya merupakan mantan Wakil Ketua MPR RI dan DPD RI, Mahyuddin.
Selain itu, ia menerangkan, ada 2 Anggota DPRD Provinsi Kaltim yang berasal dari dapil Kutim, Apansyah dan Budianto Bulan.
"Jadi kalau dibilang ini kandangnya lawan, nggak dong, ini kandangnya Golkar di sini. Apalagi ada wakil Bupati dan saat ini maju sebagai Calon Bupati dari partai Golkar," ucap Rudi.
Dia juga menuturkan, di DPRD sendiri Golkar hampir menduduki jabatan Ketua. "Dengan jumlah kursi yang sama, tapi jumlah suara berbeda. Kita sama-sama dengan 7 kursi," terangnya.
Selain itu, Lawan Golkar dalam Pilkada Kutim merupakan partai yang berkoalisi dalam mengusung Rudy-Seno.
"Ingat, kami punya partai koalisi dan koalisi kami sangat gemuk. PKS Bupati di sini, dan tentu PKS adalah partai kaderisasi yang tegak lurus ke DPP dan juga partai-partai besar yang lain juga koalisi kami," tandasnya.
Olehnya, menurut Rudi, Kutim merupakan kandang Rudy-Seno. "Kandangya Harum, Haji Rudy Mas'ud, karena 2 calon saling bersaing di kabupaten tapi bersama-sama di provinsi. Jadi nanti kita lihat dukungan Kutim seperti apa," tutupnya. (*)