PENAJAM — Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kini menyoroti dua sektor layanan yang dianggap paling mendesak, percepatan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan penanganan konflik pertanahan.
Keduanya dinilai memiliki dampak langsung terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta stabilitas sosial.
Camat Babulu, Khansip, mengatakan pelayanan PBG masih tertinggal karena banyak pelaku usaha belum mengurus dokumen wajib itu.
Padahal, menurut dia, percepatan PBG dapat menggerakkan pemasukan daerah sekaligus memberi kepastian hukum bagi warga dan pelaku usaha.
“Potensinya besar. Ada ratusan usaha di Babulu yang belum mengantongi PBG. Kalau prosesnya lebih cepat dan jelas, insyaallah dampaknya langsung ke PAD,” ujarnya.
Khansip mengakui perubahan skema perizinan dari IMB ke PBG membuat sebagian pelaku usaha kebingungan.
Alur baru dinilai belum sepenuhnya dipahami, sehingga jumlah permohonan yang diajukan masih jauh dari ideal.
“Masih banyak yang ragu atau belum paham. Karena itu kami koordinasi dengan Dinas Perizinan dan Bapenda untuk mempermudah langkahnya,” tuturnya.
Selain urusan perizinan, kecamatan juga disibukkan dengan persoalan tanah.
Sepanjang 2025, beberapa kasus tumpang tindih lahan yang muncul, baik antarwarga maupun antara warga dan perusahaan.
Namun sebagian besar diselesaikan melalui mediasi tanpa harus masuk ke meja hijau.
“Yang masuk pengadilan hanya sebagian kecil. Konflik antarwarga biasanya kami tuntaskan lewat desa atau kecamatan,” kata Khansip.
Ia memperkirakan jumlah sengketa yang ditangani tahun ini tak lebih dari sepuluh kasus.
Konflik yang melibatkan perusahaan umumnya langsung ditangani melalui proses hukum, sementara kasus internal masyarakat lebih sering diselesaikan melalui jalur musyawarah.
Khansip menekankan prinsip utama kecamatan adalah mencegah konflik membesar.
Karena itu, penyelesaian di tingkat paling kecil RT atau desa dianggap strategi paling realistis.
“Kalau bisa selesai di RT, jangan naik ke desa. Kalau bisa selesai di desa, tidak perlu ke kecamatan. Kami ingin masalah cepat selesai dan tidak melebar,” tutupnya. (Adv/Bey)









