Payload Logo
6-526220251125184532046.jpg
Dilihat 0 kali

Ketua Harian Dekranas, Tri Tito Karnavian mendampingi Mendagri Tito Karnavian usai memberikan penghargaan Pemkot Balikpapan dan Pemprov Kaltikm serta Forkopimda yang sukses menyelenggarakan HUT Ke 45 Derkranas di Kota Balikpapan, Jumat (11/7/2025). (Dok: han/katakaltim)

Balikpapan Sukses Gelar HUT Dekranas, Transaksi Tembus Rp1,5 Miliar

Penulis: Han | Editor: Agu
11 Juli 2025

BALIKPAPAN — Pengurus Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) menyatakan transaksi selama pelaksanaan HUT Ke 45 Dekranas di Kota Balikpapan mencapai Rp1,5 Miliar.

Hal ini menandakan kegiatan pelaksanaan HUT Dekranas di Kota Balikpapan berjalan dengan sukses.

"Ada 98 booth peserta, rata-rata omzet per booth bisa mencapai Rp100 juta. Ini menggembirakan bagi kita semua. Mudah-mudahan bisa rutin dilakukan untuk mendukung kemajuan UMKM di Indonesia," ujar, Ketua Harian Dekranas, Tri Tito Karnavian, Jumat (11/7/2025).

Tri juga mengapresiasi Kota Balikpapan sebagai tuan rumah. Pelayanan yang diberikan selama acara sangat luar biasa.

"Mulai dari pelayanan di bandara yang lancar, lalu lintas yang tertib, makanan tersedia di mana-mana, oleh-oleh sampai habis, dan pelayanan hotel yang sangat baik. Masyarakatnya juga ramah tamah dan sangat mendukung acara ini," ucapnya.

Pun pelaksanaan terbilang sukses, namun pihaknya belum menggelar rapat analisis dan evaluasi (Anev) untuk menilai apa saja yang perlu diperbaiki ke depan.

“Penyelenggaraan terbilang sukses, namun demikian kita tetap akan adakan Anev nantinya,” tegasnya.

Terkait pelaksanaan HUT Dekranas tahun depan, Tri Tito menjelaskan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah ditunjuk sebagai tuan rumah.

“Kita sudah ada pembicaraan sebelumnya dengan Pemprov Sulsel dan mereka menyanggupi untuk melaksanakannya,” jelasnya.

Sebelumnya, Mendagri Tito Karnavian memberikan apresiasi atas suksesnya pelaksanaan HUT ke-45 Dekranas di Balikpapan.

Tito menilai ini membawa dampak positif bagi penguatan PKK dan pengembangan sektor UMKM berbasis kerajinan tangan.

“Acara ini dihadiri ribuan orang dari seluruh Indonesia, lebih dari 3 ribu peserta. Saya sangat senang karena ini memotivasi kita untuk terus mendorong organisasi PKK dan Dekranas,” ujarnya.

Tito mengingatkan agar tidak memandang sebelah mata Dekranas, karena sektor kerajinan dan UMKM memiliki pasar global yang sangat besar.

Namun sayangnya, Indonesia masih belum masuk 10 besar di dunia, padahal memiliki potensi yang besar.

Saat ini, produk kerajinan dari India, Vietnam, Tiongkok, dan Thailand masih mendominasi pasar dunia.

Namun, Tito berharap momentum HUT ke-45 Dekranas di Balikpapan dapat menjadi pemicu kebangkitan pelaku UMKM di Kaltim untuk merambah pasar internasional.

“Produk kita ada yang sudah dikenal dunia, ada sekitar 7 sampai 8. Tapi ini harus kita dorong lebih luas lagi. Kepala daerah sebagai Ketua Dekranasda harus segera bergerak. Ini sektor riil, menyerap tenaga kerja, membangkitkan swasta, dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” tutupnya. (*)