BONTANG — Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar malam penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik dan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) di Pendopo Wali Kota Bontang, Selasa (17/9/2024) malam.
Dalam laporannya, Kepala Diskominfo Kota Bontang, Anwar Sadat, menyampaikan baru tahun ini Diskominfo secara langsung mengelola dan membantu KIM.
Baca Juga: Hasil Evaluasi SPBE Kota Bontang Raih 2,83, Najirah Ajak Seluruh OPD Sajikan Layanan Terbaik
“KIM ini memang sebelumnya ada tapi kurang terkelola dengan baik. Alhamdulillah tahun ini kami memulai mengelola, membantu teman-teman KIM untuk terus berkegiatan dan memajukan kegiatan informasi di masyarakat,” ucapnya.
Karena, menurut Sadat, informasi sangat penting disampaikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat memiliki pemahaman yang baik. “Tidak mudah termakan oleh hoax dan sebagainya,” katanya.
Sadat juga menyampaikan agenda tersebut merupakan bentuk penghargaan kepada OPD dan lembaga publik dalam rangka memberikan pelayanan informasi yang baik kepada masyarakat.
Proses pemeriksaan dan penilaian ini dilakukan sejak 5 Juli hingga 8 Agustus, diikuti oleh seluruh OPD di Kota Bontang.
“Terdiri dari 45 OPD untuk penilaian PPID-nya. Mudah-mudahan OPD yang mewakili kita, benar-benar yang melaksanakan atau mengelola PPID-nya dengan baik,” katanya.
Sadat lebih lanjut menyampaikan ada 9 kategori yang diperiksa langsung oleh Komisi Informasi Diskomifo Kaltim, selaku tim yang menilai aktivitas keterbukaan informasi setiap OPD.
“Kemudian untuk KIM, kita laksanakan mulai tanggal 5 sampai 25 Agustus di masing-masing kelurahan. Saat ini sudah ada 15 yang terbentuk. Alhamdulillah ini (websitenya—red) difasilitasi Menkominfo. Ini dewan jurinya dari Kominfo Bontang dan Kominfo Kaltim,” jelasnya.
Lebih jauh Sadar menyampaikan saat ini juga sedang melakukan audit terhadap aplikasi-aplikasi yang ada di setiap OPD. Ini berkaitan dengan penyusunan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).
Terlebih, kaya dia, Badan Pengawas Keuangan (BPK) sudah memulai melakukan penilaian terhadap aplikasi tersebut, apakah sudah terintegrasi atau tidak.
“Alhamdulillah kita sudah mulai menyusun SPBE. Kemudian kami juga mencoba untuk mengintegrasikan seluruh aplikasi OPD yang ada di Kota Bontang. Langkah awal kami adalah melakukan survei terhadap aplikasi di Kota Bontang,” jelasnya.
Agenda itu dihadiri oleh Diskominfo Kaltim, dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Bontang, Najirah, dan turut dihadiri seluruh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Bontang, perwakilan kecamatan dan kelurahan se-Kota Bontang.
Adapun peraih juara dalam ajang ini antara lain:
Nominasi kategori perangkat daerah
Juara 1 BKPSDM Bontang
Juara 2 BPKAD Bontang
Juara 3 DPK Bontang
Juara Harapan 1 Kecamatan Bontang Utara
Juara harapan 2 Kecamatan Bontang Selatan
Juara harapan 3 DPM-PTSP Bontang
Kategori Kelurahan
Juara 1 Kelurahan Belimbing
Juara 2 Kelurahan Satimpo
Juara 3 Kelurahan Bontang Baru
Kategori KIM
Juara 1 Info Sigap dari Satimpo
Juara 2 KIM Kareba dari Kanaan
Juara 3 KIM Ideas dari Loktuan
Juara Harapan 1 KIM Raka dari Guntung
Juara harapan 2 KIM TJIC dari Tanjung Limau
Juara harapan 3 Kim Boba dari Bontang Baru
Agenda itu ditutup dengan pemberian hadiah kepada masing-masing juara. (Adv)