Debat Capres ketiga untuk pemilu tahun 2024 (Foto: Tangkapan layar Narasi Tv)

Ini Tanggapan Anis Baswedan Soal Laut Cina Selatan, Atas Jawaban Ganjar Pranowo

Penulis : Ayub
 | Editor : Caca
8 January 2024
Font +
Font -

KATAKALTIM.COM - Calon Presiden (Capres) nomor urut I, Anis Baswedan menanggapi jawaban atas pertanyaan yang diberikan oleh panelis kepada Ganjar Pranowo.

Dalam debat kedua Capres tersebut, Ganjar Pranowo menjawab pertanyaan dari panelis tentang konflik laut Cina selatan belum selesai dan bahkan area persaingan hegemoni Amerika Serikat dan Tiongkok.

Pertayaan tersebut di bacakan oleh moderator sebagai pemandu debat tentang apa inisatif baru yang ditawarkan oleh Paslon urut 3 agar Indonesia berkontribusi dalam mengelola laut Cina selatan.

Baca Juga: Calon Presiden nomor urut 02, Anies Rasyid Baswedan (foto:ist)Penyaluran Bansos Diduga Ikuti Kalender Politik, Anies Baswedan Ingatkan Begini...

Ganjar Pranowo menjawab bahwa Indonesia bukan negara clament, jadi perlu sesuatu yang harus di persiapkan.

Baca Juga: Pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming (Foto: ig/ prabowo)Pernyataan 'Goblok' Prabowo Direspon Ketua Bawaslu RI, Begini Katanya....


"Pertama-tama harus mengevaluasi perjalanan bagaimana selama ini laut Cina selatan tidak pernah selsai, kemudian melakukan kesepakatan sementara dan aktif melakukan patroli di wilayah tersebut," katanya, Minggu (7/1/2024).

Atas jawaban tersebut, Anis Baswedan menanggapi dengan srius di karnakan jawaban Ganjar Pranowo belum puas.

"Jawaban Pak Ganjar tidak ada satu kata pun menyebutkan kata Asean. Padahal kata kuncinya dalam menyelesaikan persoalan ini adalah Asean dan Indonesia negara terbesar di Asean bahkan pendiri Asean," katanya.

Menurutnya Anis Indonesia harus kembali memimpin Asean yang dominan bukan hanya sekedar mengahdiri samit-samit Asean.

"Kita harus menjagaku semua dan negara- negara Asean yang sekarang ini pintu masuk kekuatan Tiongkok misalnya di laut Cina selatan," jelasnya.

"Bila di Asean kita melakukan kesepakatan bagaimana kita menata untuk menghadapi kekuatan dari luar, karena kekuatan dari luar Asean yang datang kesini. Maka kita mempersiapkan dengan regional bukan Indonesia berhadapan dengan negara lain tapi satu visi dan memimpin Asean itu kata kuncinya," pungkasnya.

Tema debat ke-dua yang diselenggarakan KPU meliputi pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

Sebagai tambahan informasi, KPU telah menetapkan masa kampanye yang telah dimulai sejak 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. (*)

Font +
Font -