Balikpapan – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) menurunkan lebih dari seribu personel dan mendirikan puluhan posko siaga untuk memastikan pasokan listrik tetap andal selama rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, mengatakan bahwa sebanyak 1.129 personel disiagakan, terdiri dari 981 petugas pelayanan teknik (Yantek), 112 pegawai PLN, serta 36 personel Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Mereka disebar di titik-titik prioritas yang menjadi pusat kegiatan perayaan, baik di Kalimantan Timur maupun Kalimantan Utara.
“Seluruh personel kami fokus menjaga keandalan listrik di lokasi-lokasi penting, mulai dari kantor pemerintahan, lapangan upacara, hingga area pusat kegiatan masyarakat,” ujar Chaliq.
Selain pengamanan tenaga teknis, PLN UID Kaltimra juga mendirikan 62 posko siaga di 21 lokasi prioritas. Posko tersebut dipadukan dengan sistem backup berlapis yang mencakup 14 unit UPS, 19 unit genset, serta 10 unit UGB. Semua peralatan ini siap difungsikan jika sewaktu-waktu terjadi gangguan mendadak.
“Dengan dukungan personel, posko, dan sistem backup yang terencana, kami memastikan suplai listrik tetap aman dan andal, tanpa gangguan sepanjang pelaksanaan HUT RI ke-80,” jelasnya.
Menurut Chaliq, langkah ini merupakan bentuk komitmen PLN dalam menghadirkan layanan terbaik pada momen bersejarah bangsa. “Perayaan HUT ke-80 RI adalah momentum penting yang mendapat perhatian luas. PLN siap mendukung kelancaran seluruh kegiatan dengan energi terbaik,” tambahnya.
PLN juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keandalan listrik dengan menggunakan energi secara bijak dan aman, terutama selama berlangsungnya peringatan HUT ke-80 RI di seluruh wilayah Kaltim dan Kaltara.





