SAMARINDA — Wakil Rakyat Kaltim Fuad Fakhruddin menyayangkan minimnya fasilitas pendidikan di Kelurahan Loa Buah, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.
Ia menilai pesatnya pertumbuhan jumlah penduduk di wilayah tersebut tidak berbanding lurus dengan penyediaan sarana pendidikan.
Baca Juga: Pelantikan DPRD Kaltim, Akmal Malik Minta Wakil Rakyat Dahulukan Kepentingan Publik
"Meskipun Loa Buah mengalami perkembangan yang pesat, terutama dengan semakin banyaknya masyarakat yang memilih untuk tinggal di pinggiran kota, fasilitas pendidikan yang ada belum memadai," ucapnya kepada awak media, Senin (11/11/24).
Fuad menambahkan, ketidaksesuaian jumlah sekolah dengan jumlah anak tersebut akhirnya menyebabkan sekolah yang ada tidak punya daya tampung yang cukup untuk menerima semua anak.
Hingga kini, kata Fuad, di Loa Buah pembangunan sekolah hanya bisa dihitung jari. Saking terbatasnya, sejumlah anak harus melanjutkan sekolahnya di luar Kota Samarinda. Ia menyebut salah satu pertimbangannya juga dikarenakan akses dan jarak yang jauh.
“Pelajar yang baru lulus SMP di Loa Buah sering kesulitan melanjutkan pendidikan ke tingkat SMA karena jaraknya yang jauh. Sebagian besar terpaksa melanjutkan pendidikan di luar daerah, seperti di Loa Janan atau bahkan di Kutai Kartanegara,” ujarnya.
Sebagai wakil rakyat, terlebih jika ditempatkan pada Komisi 4 yang membidangi pendidikan dan kesehatan, Fuad berkomitmen untuk memberikan perhatian lebih terhadap sektor pendidikan di Loa Buah.
Ia berharap pemerintah dapat memperbaiki kondisi tersebut untuk mendukung akses pendidikan yang lebih baik bagi masyarakat.
"Ini menjadi salah satu alasan saya untuk lebih fokus pada bidang pendidikan. Insya Allah, saya akan berupaya maksimal dalam tugas saya jika di Komisi 4," pungkasnya. (*)