Bontang — Pertemuan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bontang menghadirkan beberapa politisi bukan lah agenda politik.
Begitu kata Ketua Panitia, Arisaldi, pada gelaran HIMPI Kota Bontang dalam agenda rapat kerja (Rakercab) dan dialog bisnis pada Minggu (4/8) sore di Bontang Nusantara.
“Mungkin banyak yang bertanya ini terksesan politis. Tapi saya harus tekankan ini bukan panggung debat kandidat, bukan penjabaran visi misi atau pun penjabaran strategi politik,” ucapnya.
Petemuan ini kata Arisaldi suatu upaya untuk mengetahui bagaimana pandangan calon pemimpin Kota Bontang, mengingat mereka yang diundang adalah politisi sekaligus pengusaha.
Baca Juga: Wakili Pengusaha Muda Provinsi, Ferza Sebut HIPMI Bontang Selalu di Depan dan Menjadi Juara
“Kita ingin tau, seperti apa persepsi calon pemimpin kita terkait dengan pertumbuhan ekonomi Kota Bontang,” jelasnya.
Untuk itu dirinya berterima kasih kepada narasumber, seluruh pengurus HIPMI, dan hadirin yang meramaikan gelaran ini.
Lebih jauh Arisaldi berharap Rakercab ini jadi penentu arah Kota Bontang ke depannya.
“Rakercab ini sebagai penentu ke mana dan seperti apa Bontang ke depan. Itu bergantung pada ide dan gagasan teman-teman pengurus HIPMI,” katanya.
Risaldi juga menyampaikan alasan mengusung tema kolaborasi, karena tanpa kolaborasi akan rumit menyelesaikan persoalan ekonomi.
“Kenapa kolaborasi, karena dengan ini kita bisa tepat sasaran, juga sesuai dengan regulasi, dan tentu saja dapat keuntungan sebanyak-banyaknya,” tutupnya. (*)