Dibaca
42
kali
Wabup Kutim Mahyunadi didampingi Kadisdikbud Kutim Mulyono (dok: ist)

Kutim Duduki Peringkat 4 se-Kaltim dalam Survei Penilaian Integritas Pendidikan

Penulis : Salsabila
 | Editor : Agu
24 April 2025
Font +
Font -

KUTIM — Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menduduki peringkat 4 se-Kalimantan Timur (Kaltim) untuk Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2024, yang diluncurkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis 24 April 2025.

SPI Pendidikan merupakan salah satu program yang dilaksanakan KPK untuk mengukur efektivitas upaya pendidikan antikorupsi, melalui pemetaan kondisi integritas pendidikan di Indonesia.

Wakil Bupati Kutim, Mahyunadi, mengatakan nilai yang diperoleh Kutim lumayan memuaskan.

Baca Juga: Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud Kaltim), Irhamsyah, saat ditemui di Pendopo Etam, Samarinda, usai mengikuti rakornas produk hukum daerah, Senin 20 Januari 2025 (dok: galang/katakaltim)Rencana Anggaran Makan Bergizi Rp10 Ribu, Disdikbud Kaltim: Jangan Sampai Hanya Dapat Telur Setengah

"Kita di angka 71,26 persen di atas rata-rata untuk Kaltim, dan berasa di posisi keempat terbesar di bawah Kabupaten Paser, ya itu menunjukkan bahwa yaa kita lumayan bagus," kata Mahyunadi, usai mengikuti agenda peluncuran secara daring di Kantor Diskominfo Kutim.

Baca Juga: Legislator Kutim, Yan (aset: hl)Legislator Kutim Soroti Dugaan Pemecatan Ibu Hamil Secara Paksa

Ia menyebut nilai tersebut merupakan hasil dari upaya Pemkab Kutim yang fokus untuk selalu meningkatkan indeks integritas pendidikan.

"Tahun kemarin 24% anggaran untuk pendidikan. Jadi memang kita fokus untuk selalu meningkatkan indeks integritas pendidikan kita," jelasnya.

Ia berharap setiap tahunnya nilai SPI Pendidikan Kutim terus memberikan hasil terbaik.

"Kita akan mulai dari bawah, seperti menghentikan pungutan-pungutan sekolahan, kemudian memberikan edukasi bahaya perilaku nyontek atau plagiat, karena itu kan cikal bakal korupsi," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim, Mulyono, mengatakan kedepannya pendidikan bahaya korupsi bisa disisipkan ke dalam kurikulum pendidikan Kutim.

"Semua pasti kan berproses ya, apalagi sekarang ada kebijakan baru, otomatis ini momentum sebetulnya," tandas Mulyono.

Diketahui, SPI menjangkau mulai dari jenjang dasar dan menengah di seluruh wilayah Indonesia pada 38 Provinsi dan 514 Kabupaten/kota.

Adapun hasil (persentase) SPI Pendidikan 2024 untuk 10 daerah di Kaltim sebagai berikut:

1. Balikpapan 71.56
2. PPU 71.54
3. Paser 71.45
4. Kutim 71.26
5. Bontang 71.24
6. Kukar 71.12
7. Berau 71.05
8. Samarinda 70.90
9. Kubar 70.84
10. Mahulu 69.16. (*)

Font +
Font -
# ePaper
Lebih Banyak >