KUTIM — 400 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kutai Timur (Kutim) dilantik dan mengambil sumpah, di Bukit Pelangi, Sangatta, Jumat 10 Oktober 2025.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kutim Misliansyah mengatakan, jumlah yang dilantik terdiri dari 388 PPPK hasil seleksi tahap 2
Lalu 2 PPPK paruh waktu, serta 10 PPPK dari tahap 1 yang belum sempat dilantik sebelumnya.
Mereka juga berasal dari berbagai latar belakang agama. 344 beragama Islam, 41 Kristen, dan 15 Katolik.
"Peserta yang mengikuti Seleksi PPPK Tahap 2 sebanyak 389 orang, peserta yang tidak mengikuti seleksi sebanyak 1 orang karena meninggal dunia," katanya.
Lebih lanjut, ia mengatakan proses pengadaan seleksi PPPK dimulai sejak 2021 hingga 2024, dengan total mencapai 7.394 orang.
Ribuan PPPK yang telah mengambil sumpah merupakan puncak dari proses panjang penataan tenaga non-ASN atau TK2D di Kutim, yang telah berjalan bertahun-tahun.
Di bawah kepemimpinan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, komitmen menuntaskan status para tenaga kontrak daerah akhirnya terwujud sepenuhnya.
"Pelantikan itu mencerminkan arah baru dalam tata kelola sumber daya manusia aparatur di daerah. PPPK Tahap 2 Formasi Tahun 2024 adalah proses akhir dari penataan dan penyelesaian tenaga non-ASN yang merupakan arahan dari Pemerintah Pusat," tutur Misliansyah,
Di akhir laporannya, Misliansyah menegaskan seluruh rangkaian pengadaan PPPK di Kutum merupakan bagian dari visi besar daerah. (*)
