pasar tangga arung Kukar alami peningkatan, ratusan penjual direlokasi ke lapangan pemuda (Foto: tribunkaltim)

Pasar Tangga Arung di Kukar Alami Peningkatan, Ratusan Penjual Direlokasi

Penulis : Caca
10 January 2024
Font +
Font -

KATAKALTIM.COM - Pedagang Pasar Tangga Arung akan segera direlokasi oleh pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ke Lapangan Pemuda.

Kepala Dinas Pengerjaan Umum (DPU) Kukar, Wiyono mengatakan, relokasi pedagang Pasar Tangga Arung akan segera dilakukan jika proses pembangunan pasar sementara telah rampung dikerjakan.

Pasar sementara tersebut tengah dalam proses pembangunan yang terletak di Kelurahan Panji, Kecamatan Tenggarong, dan diperkirakan akan rampung dalam waktu dekat.

Baca Juga: Tersangka pembawa sabu 10 poket (foto:ist)Bawa Sabu 10 Poket, Pria di Kutai Kartanegara Dipolisikan

“Jika pembangunan pasar sementara yang ada di Lapangan Pemuda sudah rampung, maka akan kita relokasi sisa pedagang ke lokasi tersebut,” terang Wiyono, Selasa (9/1/2024) kemarin.

Baca Juga: Lecehkan anak kandung selama 5 tahun, ayah di Loa Janan dibekuk polisi (Foto: Polreskukar)Lecehkan Anak Kandung Selama 5 Tahun, Ayah di Kutai Kartanegara Dibekuk Polisi


Ditambahkannya, relokasi ini bertujuan mempercepat proses pengerjaan revitalisasi Pasar Tangga Arung, yang rencananya akan di upgrade menjadi pasar semi modern.

Sementara itu, jelang waktu relokasi yang akan berlangsung tidak lama lagi, Ketua Forum Pedagang Pasar Tenggarong, Muhammad Matrosit meminta agar pedagang yang baru direlokasi tidak langsung dipungut retribusi.

Dia berujar, para pedagang belum bisa meraba besaran laba yang mereka bisa terima di tempat baru.

“Biasanya kalau lokasi baru, masih sepi pembeli,” kata Matrosit.

Setidaknya akan ada sekitar 360 pedagang pasar tangga arung yang dipindahkan ke Lapangan Pemuda

Jika melihat lokasi pembangunan pasar sementara yang sedang dibangun di atas bekas lapangan sepakbola itu, Matrosit menilai kapasitasnya akan sangat memungkinakan untuk menampung para pedagang

"Namun, ada juga pedagang yang belum terdata. Jadi, total pedagang diperkirakan mendekati 700 orang,” tandasnya. (*)

Font +
Font -