Payload Logo
DPRD Kutim
Nataru
Dilihat 699 kali

Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Mahakam 2025 pada Jumat, 19 Desember 2025 (Dok: Han/katakaltim)

Polda Kaltim Pastikan Keamanan Maksimal Perayaan Nataru, Kapolda Instruksikan Anggota Bersikap Humanis

Penulis: Han | Editor: Agu
20 Desember 2025

KALTIM — Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Mahakam 2025 pada Jumat, 19 Desember 2025.

Apel dipimpin langsung Kapolda Kaltim Irjen Pol. Endar Priantoro, sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan personel dan sarana prasarana pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Apel gelar pasukan tersebut dihadiri unsur Forkopimda Provinsi Kaltim dan Kota Balikpapan, TNI, Polri, kementerian dan lembaga terkait, BUMN, instansi pelayanan publik, serta seluruh personel gabungan yang terlibat dalam Operasi Lilin Mahakam 2025.

Polda Kaltim

Kapolda Kaltim menyampaikan apel gelar pasukan merupakan wujud kesiapsiagaan Polda Kaltim bersama Kodam VI/Mulawarman dan seluruh stakeholder terkait memberikan pengamanan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama Nataru.

Kegiatan ini sekaligus menandai dimulainya rangkaian pengamanan terpadu di seluruh wilayah Kaltim.

Amanat Kapolri

Kapolda Kaltim juga membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, yang menekankan perayaan Nataru merupakan agenda nasional yang berdampak pada meningkatnya mobilitas dan aktivitas masyarakat.

Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat pada Nataru 2025 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Polri didukung TNI dan instansi terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi “Operasi Lilin 2025” yang berlangsung selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.

Operasi ini melibatkan ratusan ribu personel gabungan serta ribuan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu yang disiagakan untuk mengamankan gereja, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, tempat wisata, hingga lokasi perayaan malam pergantian tahun.

Selain aspek pengamanan ibadah dan perayaan, Kapolri juga menekankan pentingnya antisipasi terhadap potensi gangguan kamtibmas, kemacetan lalu lintas, kejahatan konvensional, ancaman terorisme, serta risiko bencana alam akibat cuaca ekstrem.

Seluruh personel diminta meningkatkan kesiapsiagaan, deteksi dini, patroli rutin, serta respons cepat terhadap situasi darurat.

Instruksi Kapolda Kaltim

Kapolda Kaltim menegaskan keberhasilan pengamanan Nataru merupakan tanggung jawab bersama yang membutuhkan soliditas dan sinergitas lintas sektor.

Polda Kaltim

Ia juga mengingatkan seluruh personel mengedepankan sikap humanis, profesional, dan menjadikan pelayanan kepada masyarakat sebagai bentuk pengabdian serta ladang ibadah.

Dalam Operasi Lilin Mahakam 2025 ini, Polda Kaltim mengerahkan 3.118 personel gabungan. Terdiri dari 1.685 personel Polri, 238 personel TNI, serta 1.195 personel dari instansi terkait lainnya.

Ribuan personel tersebut disiagakan untuk memastikan seluruh rangkaian pengamanan dan pelayanan masyarakat berjalan optimal selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

Untuk mendukung pelaksanaan operasi, telah disiapkan sebanyak 83 pos yang tersebar di seluruh wilayah Kaltim.

Terdiri dari 53 Pos Pengamanan (Pos Pam), 17 Pos Pelayanan (Pos Yan), dan 13 Pos Terpadu.

Pos-pos tersebut difungsikan memberi pelayanan dan pengamanan pada 1.039 objek, meliputi gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, kawasan wisata, hingga titik-titik perayaan malam pergantian tahun. (Han)