Presiden Iran, Ebrahim Raisi (ist)

Terkait Isu Kemanusiaan di Gaza, Presiden Iran Sebut Masjid Negara Muslim Mesti Tingkatkan Kesadaran

Penulis : Cca
4 March 2024
Font +
Font -

Katakaltim - Penderitaan rakyat Palestina di Gaza saat ini menjadi isu utama dunia Islam dan kemanusiaan.


Lantaran itu, Presiden Iran Ebrahim Raisi mengatakan, masjid-masjid di seluruh negara Islam harus meningkatkan kesadaran tentang penderitaan yang dialami Palestina.

Baca Juga: Presiden Iran Ebrahim Raisi (aset: AFP)Presiden Iran Ebrahim Raisi Kecelakaan Helikopter, Hingga Kini Belum Ditemukan

“Saat ini, meningkatkan kesadaran tentang (situasi) Muslim Palestina yang tak bersalah di Gaza, sebagai isu utama dunia Islam dan juga isu kemanusiaan di seluruh dunia, harus dilakukan melalui kegiatan masjid di seluruh wilayah Islam," kata presiden Raisi, Sabtu malam saat mengunjungi Masjid Raya Aljir di ibu kota Aljazair.

Baca Juga: Palestina marah kepada Perusahaan karena mengizinkan warganya perang bersama Israel (foto: Reuters)Peru Izinkan Warganya Perang Bersama Israel di Gaza, Palestina Geram

Lebih lanjut, ia menjelaskan Iran dan Aljazair memiliki sikap yang sama dalam isu Palestina, bahwa jika seluruh negara Islam mempunyai pendirian yang sama mengenai isu tersebut, rezim Israel tidak akan berani melakukan kejahatan terhadap rakyat Palestina.

Raisi merujuk pada persatuan di kalangan negara Muslim, menyebutnya sebagai kebutuhan paling penting bagi dunia Islam.

Dikatakan dia, Iran telah siap memperluas kerja sama budaya dengan Aljazair sebagai bagian dari upaya untuk membantu memperkuat persatuan tersebut.

Selama kunjungan ke Masjid Raya Aljir, yang merupakan masjid terbesar di Benua Afrika dan terbesar ketiga di dunia, Presiden Iran didampingi Menteri Pendidikan Aljazair Abdelhakim Belabed.

Kunjungan ke Masjid Aljir merupakan salah satu agenda Raisi selama berada di Aljazair, di mana dia menghadiri KTT Forum Negara-negara Pengekspor Gas (GECF) ke-7 pada Sabtu. Raisi tiba di sana pada hari yang sama untuk perjalanan selama dua hari. (*)

Font +
Font -